Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMERINTAH Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai fokus memulihkan sektor perekonomian di tengah masa transisi penerapan pembatasan sosial berskala besar proporsional menuju era adaptasi kebiasaan baru atau new normal. Pasalnya, sektor perekonomian dirasakan cukup terdampak langsung pandemi covid-19 karena aktivitasnya nyaris tersendat.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah, sektor perekonomian sejumlah aktivitas perusahaan di Cianjur nyaris 'lumpuh' saat diterpa pandemi covid-19. Ia mencontohkan pabrik produsen sepatu appareal internasional yang merumahkan karyawannya.
"Sektor yang paling terdampak covid-19 salah satunya perekonomian. Kita (Pemkab Cianjur) tentu harus memikirkan bagaimana menguatkan kembali roda perekonomian masyarakat agar tetap berjalan normal," terang Cecep di ruang kerjanya, Rabu (24/6).
Satu di antara upaya menguatkan sektor perekonomian dilakukan dengan sokongan anggaran. Misalnya memikirkan kondisi karyawan yang dirumahkan dan masyarakat yang terdampak langsung covid-19.
"Jadi, itu kan tentu harus kita selamatkan karyawan-karyawan dan warga-warga yang terdampak langsung," ucapnya.
Pemkab Cianjur mengalokasikan anggaran penanganan covid-19 sebesar Rp100 miliar.
"Kita masih belum bisa memprediksi jumlah kebutuhan (anggaran) yang riil karena kita tak bisa menentukan situasi dan kondisi akibat dampak pandemi covid-19," ungkap Cecep.
Ia menambahgkan saat ini Kabupaten Cianjur masih menerapkan PSBB bersifat proporsional. Artinya, penerapan PSBB tersebut disesuaikan dengan karakteristik kewilayahan di masing-masing kecamatan.
Kepala Seksi Survailans dan Imunusasi Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Asep Helmiono, menambahkan saat ini Gugus Tugas Covid-19 memasifkan rapid test dan swab test. Upaya itu sebagai upaya deteksi dini penyebaran covid-19.
baca juga: Jambi Dorong UMKM Mulai Berbisnis Digital
"Sejak beberapa hari ini kita memang sedang melaksanakan rapid test dan PCR di antaranya bagi ASN, tenaga kesehatan, tokoh agama, serta masyarakat umum. Untuk rapid test, saat ini fokusnya untuk ASN. Setiap hari masing-masing OPD mengirimkan sekitar 50 orang," pungkasnya. (OL-3)
Akibat perbuatan DG terdapat potensi kerugian negara mencapai Rp8,4 miliar.
Momen Hari Anak Nasional (HAN) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dihebohkan beredarnya video aksi duel pelajar. Tragisnya, satu orang pelajar meninggal dunia.
Pengecekan ke lapangan melibatkan pihak kepolisian.
Pemerintah tengah mengusung konsep transformasi pendidikan yang mendorong proses pengembangan, pembaruan, dan penyesuaian paradigma baru sesuai tuntutan zaman.
Sejak pagi terjadi antrean panjang para pelamar di sepanjang bahu ruas jalan protokol tersebut. Panjang antrean mencapai 200 meter lebih.
Selain antisipasi sewaktu-waktu terjadi gangguan pasokan, juga mengantisipasi potensi kekeringan bersamaan kemungkinan terjadi kemarau.
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
KOTA Batu tak hanya lekat dengan suguhan pemandangan alam, kabut, dan kesejukan udara, tetapi juga hamparan perbukitan dan perkebunan milik warga hadir memanjakan mata.
PEMERINTAH dinilai perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan Over Dimension Overloading (ODOL) serta mencari solusi yang komprehensif dan berkelanjutan,
EFEKTIVITAS Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai instrumen peningkatan daya beli masyarakat kembali dipertanyakan. Sebab program tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan.
PEMERINTAH didorong untuk bisa mengakselerasi belanja negara untuk mendukung perekonomian di dalam negeri.
PERCEPATAN pembentukan Koperasi Desa/ Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih menunjukkan progres yang signifikan. Hingga Jumat (13/6), sebanyak 79.882 unit atau 96% dari target 80.000
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved