Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Harga Ayam Potong di Aceh Tenbus Rp30 ribu/Kg

Amiruddin Abdullah Reubee
18/6/2020 14:45
Harga Ayam Potong di Aceh Tenbus Rp30 ribu/Kg
Harga ayam potong di Aceh terus mengalami kenaikan sejak lebarab lalu.(MI/Dwi Apriani)

HARGA daging ayam potong di Provinsi Aceh, sejak sepekan terakhir naik lagi. Ditengarai hasil produksi ayam pedaging itu menurun dari biasanya.

Amatan mediaindonesia.com di Kabupaten Pidie dan Kabupaten Pidie Jaya, sejak tiga hari terakhir misalnya, harga daging ayam potong sudah tembus Rp30 ribu/kg. Berbeda pada pekan lalu yang masih pada level Rp28 ribu/kg.

Fitri, pedagang ayam pedaging grosir di Pusat Pasar Pante Teungoh, Kota Sigli, Ibukota Kabupaten Pidie, mengatakan, dari sejak sebelum Bulan Ramadan, harga ayam potong di Aceh terus miningkat setiap pekan.

Misalnya sebelum Ramadan harganya berkisar Rp13 ribu hingga Rp15 ribu/kg.  Menjelang Idul Fitri 1441 H, naik lagi menjadi Rp20 ribu - Rp23 ribu/kg. Lebih parah lagi setelah lebaran dari Rp28 ribu melonjak hingga Rp30 ribu/kg.

"Selain kenaikan harga, ketersediaan ayam juga kurang. pasalnya produksi di tingkat peternak sedikit. Makanya sekarang tidak ada ayam pedaging yang ukurannya besar-besar, paling 1 kilo 2 on per ekor. Itu karena produksi berkurang dan permintaan tetap," tutur Fitri, Kamis (18/6).

Kenaikan tersebut sangat terasa oleh para pedagang yang bahan bakunya ayam potong. Antara lain adalah pedagang bakso ayam, penjual nasi goreng ayam, penjual saye ayam dan pemilik warung nasi.

Mereka harus mengeluarkan mudal lebih besar dari sebelumnya. Sedangkan harga jual makanan atau jajanan itu tetap seperti biasa. "Walaupun harga ayam sudah naik, kami tetap berjualan seperti biasa. Mang sulit pada kondisi sekarang" tutur Sulaiman, penjual bakso keliling di Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie. (OL-13)

Baca Juga: Puting Beliung Rusak Belasan Rumah di Bangka

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya