Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Mentan Serahkan Alsintan dan Sembako di Kupang

Palce Amalo
29/5/2020 13:15
Mentan Serahkan Alsintan dan Sembako di Kupang
Mentan Syahrul Yasin Limpo (kanan) menyerahkan bantuan alsintan yang diterima Gubernur NTT Viktor Laiksodat di Kupang, NTT, Jumat (29/5).(MI/PALCE AMALO)

MENTERI Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyerahkan bantuan alat  mesin pertanian (Alsintan) untuk Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur  (NTT), Jumat (29/5).

Bantuan diterima Gubernur NTT Viktor Laiskodat di halaman Kantor Dinas  Pertanian dan Perkebunan setempat, sedangkan bantuan sembako diterima  oleh 10 perwakilan warga. 

Penyerahan bantuan merupakan bagian dari  rangkaian kunjungan Mentan ke NTT selama dua hari sejak Kamis (28/5)  hingga Jumat (29/5). Alsintan yang diserahkan berupa traktor roda empat sebanyak 43 unit dan satu unit escavator.

Mentan juga berkunjung ke Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang untuk melepas pengiriman 42 ton jagung ke Surabaya, Jawa Timur, melakukan penanaman jagung lamuru dan menyerahkan benih kepada masyarakat antara lainn benh jagung hibrida, jagung komposit dan bawang merah.

Menurutnya, NTT berpotensi menjadi lumbung dari komoditas tertentu di masa mendatang. Hal itu terlihat dari keseriusan pemerintah dan  masyarakat memajukan sektor pertanian.

"Gubernur sangat serius dan ambisi melihat pertanian NTT maju, dan  pada posisi itu, kementerian pertanian harus menjadi bagian dari supporting sistem yang kuat," ujarnya kepada wartawan.

Baca juga: 

Bagi Yasin, semangat membangun pertanian yang dimiliki pemerintah dan masyarakat NTT saat ini, menjadikan sektor pertanian tumbuh pesat. Semangat itu mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pertanian. 

"Semua dirjen yang terkait secara teknis saya turunkan membantu gubenrur melakukan upaya-upaya menghadirkan pertanian yang kuat di sini," ujarnya.

Yasin juga sempat berkunjung ke Toko Tani Indonesia Center (TTIC) di Dinas Pertanian yang menjual produk pertanian di bawah harga pasar.  Di antaranya gula pasir sebesar Rp12.500 per kilogram, cabai merah Rp29 ribu per kilogram, bawang merah Rp28 ribu per kilogram. Selain menjual ke pasar, petani juga bisa menjual hasil panennya ke toko tani tersebut. 

"Toko tani ini bagian dari stabilisasi harga pascapanen," kata Yasim. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya