Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Pembagian BLT Tahap II di Muba Secara Door to Door

Dwi Apriani
28/5/2020 14:30
Pembagian BLT Tahap II di Muba Secara Door to Door
Pembagian BLT Tahap II di Musi Banyuasin secara door to door(MI/Dwi Apriani)

SEBANYAK lima desa dalam Kecamatan Lawang Wetan mendapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa sebesar Rp600 ribu per kepala keluarga, Kamis (28/5). Secara simbolis, bantuan diserahkan di Desa Napal, selanjutnya diserahkan secara door to door atau datang langsung ke rumah warga.

Hal ini dilakukan agar warga tetap di rumah saja guna bisa membantu memutus mata rantai pandemi virus korona baru.

"Alhamdulillah pembagian BLT Dana Desa ini tahap kedua untuk lima desa dan diserahkan secara simbolis di Desa Napal, berjalan dengan lancar. Tidak ada persoalan di tengah warga," kata Camat Lawang Wetan, Tazarni.

Lima desa tersebut yakni Napal, Rantau Kasih, Karang Ringin I, Karang Ringin II dan Ulak Tebarau.

"Harapanya BLT DD tahap dua, dapat dipergunakan sesuai dengan peruntukan," tegasnya.

Baca juga: Tidak Disentuh Negara, Warga Desa Pontianak Tidak Tahu Wujud BLT

Dalam pembagian tersebut, Camat Tazarni pun mengingatkan kepada seluruh warga agar tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Terutama menjaga kebersihan, mencuci tangan, serta memakai masker, dan tidak usah keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak," tukasnya.

Disamping itu, apabila warga mendapati adanya potongan bantuan diharap segera melapor ke kantor camat.

"Sebab di kantor kecamatan telah didirikan posko pengaduan. Jika ada laporan segara kita tindak lanjuti, dan kami bersyukur selama ini tidak pemotongan dari oknum," imbuhnya.

Sementara Kades Napal, Riswan, mengatakan, penyaluran dan pembagian BLT Dana Desa tahap I di bulan April 2020 yang disalurkan pada 20 Mei diberikan kepada 137 kepala keluarga.

Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin mengimbau kepada seluruh camat dan kepala desa serta perangkat desa hendaknya tetap melakukan pemantauan.

"Laporkan jika ada persoalan di lapangan, pastikan bantuan itu tepat sasaran untuk warga miskin dan yang terdampak virus korona," ucap Dodi.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya