Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Tenaga Lab Terpapar Covid-19, LPT Unair Batasi Penerimaan Sampel

Henri Siagian
27/5/2020 10:07
Tenaga Lab Terpapar Covid-19, LPT Unair Batasi Penerimaan Sampel
Institute of Tropical Disease (ITD) Universitas Airlangga(itd.unair.ac.id)

LEMBAGA Penyakit Tropis (LPT) atau Institute of Tropical Disease (ITD) Universitas Airlangga (Unair) harus melakukan penataan internal dalam penanganan sampel virus korona (covid-19).

Hal ini disampaikan Ketua Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat (PIH) Unair Suko Widodo, Rabu (27/5).

Menurut Suko, penataan internal berimbas pada pengaturan layanan tes swab atau tes polymerase chain reaction (PCR) pendeteksi Covid-19.

“Bukan penutupan, tetapi penataan internal,” jelas Suko.

Baca juga: Soal Cuitan Said Didu, Guru Besar Unair: Sudah Lama tidak Percaya

Suko mengatakan, penataan internal layanan tes dengan pembatasan penerimaan sampel atau spesimen hanya berlaku sementara. Alasan utama pembatasan untuk menjaga kualitas layanan.

“Permintaan tes swab cukup tinggi. LPT juga berkewajiban memberi layanan terbaik”, ujar Suko.

Baca juga: BNI dan UNAIR Bagikan Sembako untuk Masyarakat Sekitar Kampus

Karena itulah, imbuh Suko, dibutuhkan waktu untuk menata manajemen layanan.

Dalam salinan surat laporan perkembangan penanganan covid-19 pada 26 Mei, Direktur LPT Unair Maria Inge Lucida menjelaskan, hasil tes menunjukkan beberapa tenaga laboratorium positif terpapar virus covid-19.

Surat laporan Direktur LPT Unair Maria Inge Lucida. (Dok Pribadi)

"Dalam upaya menjamin keselamatan tenaga laboratorium dan kualitas pelayanan di ITD Unair, kami melakukan tracing/pelacakan kasus dan pengetesan secara masif terhadap staf untuk memutus mata rantai penyebaran/penularan," ungkap isi surat itu.

Baca juga: Tenaga Kesehatan RS Unair Terpapar Covid-19

Sehingga, lanjut dia, LPT Unair akan membatasi penerimaan sampel baru covid-19. "Dikarenakan tenaga laboratorium ITD Unair sebagian terpapar virus covid-19 dan kapasitas pemeriksaan yang kami miliki akan berkurang, untuk sementara waktu ITD Unair hanya menerima sampel baru covid-19 dari RS Unair," tulis Maria Inge Lucida.

Langkah itu, sambung dia, dilakukan selama 14 hari sejak 26 Mei. "Sembari memerhatikan perkembangan yang berlangsung," katanya. (X-15)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya