Kalteng Sudah Persiapan Sejak Dini Hadapi Karhutla

Surya Sriyanti
21/5/2020 13:10
Kalteng Sudah Persiapan Sejak Dini Hadapi Karhutla
Petugas patroli pencegahan Karhutla membawa peralatan pemadamam kebakaran lahan gambut di Kabupaten Kotawaringin Timur tahun lalu(ANTARA FOTO/Bayu Pratama)

JAJARAN  Polda Kalimantan Tengah sudah melakukan persiapan sejak dini untuk meminimalisir dampak  terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang diperkirakan akan terjadi di Kalimantan sekitar Juli  hingga September 2020, seiring datangnya musim kemarau.

"Dari informasi Sekjen Kementerian Pertanian untuk kemarau di Kalimantan itu akan masuk di bulan Juli hingga September 2020," kata Kapolda Kalteng Irjen Polisi Dedy Prasetyo kepada sejumlah wartawan di Polda Kalteng, Kamis (20/5).

Ditegaskanya,  sejumlah langkah antisipasi sejak dini sudah disiapkan polisi  untuk menghadapi karhutla tersebut.

"Saya minta Direktur Kriminal Khusus (Dikrimsus) untuk mengirim surat ke seluruh pemilik perusahaan tambang dan perkebunan kelapa sawit agar mereka memberikan informasi soal  kesiapannya seperti berapa personil yang disiapkan kemudian berapa banyak mereka memiliki embung (lobang besar di tanah tempat menyimpan air)," ujarnya.

Selain itu kata mantan Wakapolda Kalteng itu, polisi juga sudah memetakan tempat mana saja di Kalteng yang selalu berulang terjadi karhutala mulai tahun 2015-2016. Kemudiandi Taman Nasional Sebagau  di Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya nantinya akan menjadi prioritas dan akan gunakan manajemen resort.

"Di sana  ada pos yang dibangun oleh Kementerian LHK.  Dalam manajemen resort ini nanti  da personil lengkap mulai TNI/Polri dan Manggala Agni. Juga disana akan dibuat pos pantau yang akan melakukan patroli secara rutin pada daerah yang dianggap rawan kebakaran," terangnya.

baca juga: 190 TKA di Sumsel Dipulangkan ke Tiongkok

Langkah lain yang dilakukan yaitu pada  bulan Mei ini seluruh Babinkamtibmas Babinsa dan lurah akan melakukan kegiatan preventif dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

"Kita menghimbau dan  mengajak tokoh-tokoh adat, juga masyarakat yang peduli lingkungan kita libatkan. Selain itu pada bulan Juli bersama Gubernur Kalteng danrem 102 Panju Panjung segera melaksanakan Apel Karhutala," terangnya. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya