Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Kota Padang Persiapkan PSBB

Yose Hendra
14/4/2020 11:56
Kota Padang Persiapkan PSBB
Petugas memasang spanduk berisi larangan kendaraan untuk tidak masuk kota, di Simpang Lubeg, Padang, Sumbar, Jumat (3/4/2020)(ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

PEMERINTAH Kota (Pemko) Padang mempersiapkan segala sesuatu guna menerapkan Instruksi Presiden terkait dengan Pembatasan Sosial Berskala  Besar (PSBB). Hal ini dilakukan sebagai upaya percepatan penanganan dan antisipasi penyebaran virus corona atau covid-19 yang semakin meluas. Sampai Senin (13/4), kasus positif covid-19 di Padang mencapai 31 positif, di antaranya 4 sembuh dan 2 meninggal dunia.

"Kita akan membahas dan mempersiapkan Padang menjadi PSBB. Kita akan ketemu dengan gubernur, untuk membahas Padang disiapkan," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi,Selasa (14/3).

Mahyeldi mengatakan sebagian penerapan PSBB sudah terlebih dahulu dilakukan oleh Pemko Padang. 

"Bagian PSBB sudah kita lakukan, seperti pembatasan kendaraan di kota Padang, pembatasan kegiatan di Kota Padang. Dengan dilakukan PSBB ini akan lebih jelas ditindak oleh petugas," kata Mahyeldi.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) mengajukan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk Kota Padang dan Bukittinggi ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Pasalnya, kedua daerah tersebut dinilai telah memenuhi syarat untuk penerapan PSBB.

Menurut Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, kedua kota besar di Sumbar itu juga sudah memenuhi persyaratan, seperti jumlah pasien positif terinfeksi covid-19 cukup tinggi, dengan rincian, Padang ada 31 kasus, Bukittinggi juga lebih 10 kasus.

"Maka itu, dua daerah ini (proses penerapan status PSBB) akan kita percepat," ujar Irwan, Senin (13/4).
 
Pemprov Sumbar, sambungnya, akan memfasilitasi ke pemerintah pusat dan Kemenkes untuk pengusulan kedua kota itu. Hari ini akan dilakkan rapat untuk menindaklanjuti pengiriman pengusulan ke pemerintah pusat untuk PSBB.

baca juga: Hasil Rapid Test, Satu Santri Dinyatakan Positif Korona

"Dua daerah itu yang menurut kami siap, tapi teknisnya Padang dan Bukittinggi yang menentukan," katanya.

Hingga Senin ini, jumlah pasien positif covid-19 di Sumbar mencapai 45 orang dan 3 orang meninggal dunia. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik