Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
KAPAL pinisi wisata dengan nama KLM Plataran Phinisi Bali yang ditumpangi sejumlah wartawan terbalik dihantam ombak di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Selasa (21/1),
"Tiba-tiba angin kencang dan ombak gede, hitungan detik langsung kapal terbalik," demikian laporan wartawan ANTARA Desca Natalia yang turut dalam kapal nahas itu.
Baca juga: Jokowi Serahkan 2.500 Sertifikat Tanah di Labuan Bajo
Hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Sejumlah wartawan itu berada di Labuhan Bajo untuk meliput kegiatan Presiden Jokowi.
Kecelakaan itu dikonfirmasi oleh Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Manggarai Barat Hans. Menurut laporannya, kecelakaan terjadi hari ini, Selasa (21/1), pukul 12.20 Wita.
"Lokasi kapal tenggelam berdekatan dengan Pulau Bidadari Labuan Bajo. Seluruh penumpang dan ABK selamat," ucap Hans dalam keterangannya.
Penyebab kejadian tersebut kemungkinan akibat gelombang tinggi. Saat ini, BPBD sedang berkoordinasi dengan SAR dan instansi terkait lainnya.(OL-5)
Dalam insiden tersebut, ada 2 orang yang menjadi korban, satu di antaranya langsung bisa dievakuasi dalam kondisi stabil dan selanjutnya dirujuk ke RS Prof Ngoerah Denpasar.
Insiden ini terjadi hanya tiga hari setelah kecelakaan besar lain di India, ketika sebuah pesawat komersial milik Air India jatuh di Gujarat, menewaskan sedikitnya 270 orang.
Kecelakaan ini menambah panjang daftar insiden penerbangan di rute ziarah tersebut.
Posisi pesawat yang agak terbalik saat tabrakan kemungkinan menyebabkan badan pesawat pecah di bagian dekat tempat duduk Ramesh, yang memberinya celah untuk meloloskan diri.
Masyarakat Jabodetabek cenderung memilih transportasi umum saat mudik. Sementara masyarakat di luar Jabodetabek lebih memilih kendaraan pribadi.
Tercatat jumlah penumpang kapal melewati pelabuhan Trisakti Banjarmasin, selama arus mudik dan balik Lebaran 2025 periode 21 Maret-11 April sebanyak 26.717 orang.
Fenomena ini juga berdampak pada peningkatan penumpang kapal laut. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Batam memprediksi lonjakan 15% dibanding tahun sebelumnya,
Data PELNI mencatat, pada periode H-15 hingga H-9 Lebaran 2024, jumlah penumpang mencapai 106.234 orang.
Di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebanyak 1.074 pemudik lebaran sudah datang dari Kumai, Kalteng.
Prakirawan BMKG Annisa Nindi Al’adi, mengatakan BMKG telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan Bangka Belitung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved