Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
BANK bjb Cabang Cianjur, Jawa Barat, menerima pengajuan pinjaman kredit keuangan dari sejumlah anggota DPRD setempat dengan agunan Surat Keputusan (SK) penetapan sebagai wakil rakyat. Plafon yang disiapkan bank bjb kisaran Rp1 miliar bahkan bisa lebih.
"Plafonnya bervariasi dari Rp1 miliar bahkan bisa lebih. Kalau di atas Rp1 miliar harus ada kelengkapan agunan," kata Pimpinan Cabang Bank bjb Cianjur, Arris Mirawan, usai peresmian Kantor Kas bank bjb di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur, Senin (14/10).
Arris tak menyebutkan jumlah anggota DPRD Kabupaten Cianjur yang sudah mengajukan kredit keuangan dengan mengagunkan SK. Menurut dia, pengajuan dari para wakil rakyat itu dengan ajuan SK merupakan hal lumrah.
"Produk yang kami punyai memang ada. Jadi, selama memenuhi syarat formal perbankan, kita akan melayani," terangnya, Senin (14/10).
Gadai SK anggota DPRD untuk mendapat kucuran kredit perbankan, kata Arris, tak hanya terjadi di Kabupaten Cianjur. Di beberapa daerah lain juga fenomena gadai SK itu sesuatu yang biasa.
"Nanti ada analisa teknis terkait perbankan, layak atau tidaknya. Itu harus dipenuhi dulu. Hal itu tidak melanggar ketentuan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) atau peraturan perundang-undangan. Kita layani sama halnya seperti pelayanan kredit biasa," jelas Arris.
Hasil analisa teknis itu juga memerhatikan aspek besaran gaji dari setiap anggota DPRD. Sebab, tak menutup kemungkinan pinjaman juga diajukan setiap anggota DPRD ke perbankan lainnya.
"Kita lihat juga gajinya, masih mencukupi atau tidak, karena bisa jadi pinjamannya bukan hanya ke bank bjb, tapi ke (perbankan) yang lain juga bisa," tuturnya.
Sementara itu menyangkut Kantor Kas di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Arris mengatakan, keberadaannya diharapkan bisa lebih mempermudah transaksi perbankan, terutama bagi kalangan pegawai di lingkungan perangkat daerah tersebut.
"Ini merupakan Kantor Kas bank bjb yang kedelapan di Cianjur. Jadi, melengkapi jaringan kita yang sebelumnya. Mudah-mudahan memberikan kemudahan dan sinergis dengan Pemkab Cianjur," ungkap Arris.
Hadirnya Kantor Kas bank bjb di Disdikbud merupakan bentuk pelayanan maksimal perbankan. Apalagi wilayah Kabupaten Cianjur itu terbilang cukup luas sehingga harus diimbangi dengan layanan-layanan perbankan yang maksimal.
"Terutama untuk kalangan ASN di Disdikbud yang notabene cukup banyak. Untuk transaksinya, karena ini level Kantor Kas, jadi cukup lengkap, termasuk layanan mesin ATM. Ini juga bisa dimanfaatkan masyarakat umum," tandasnya.
Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Ganjar Ramadhan, menegaskan pengajuan kredit dengan agunan SK dari setiap anggota DPRD ke perbankan merupakan hal lumrah. Selama ini tidak ada aturan mengikat yang melarang mengajukan pinjaman.
"Kalau menurut saya itu hal yang wajar ketika anggota Dewan terpilih mengagunkan SK ke perbankan untuk mendapat pinjaman. Itu hak setiap anggota Dewan," terang Ganjar.
baca juga: Untid Kecolongan Dengan Nyinyiran Dosen Terkait Wiranto
Ia tak memungkiri, selama masa pencalonan dulu banyak biaya yang harus dikeluarkan. Untuk menutupinya, para anggota Dewan memilih menggadaikan SK penetapannya ke perbankan.
"Intinya sih silakan saja, toh tidak ada larangan," pungkasnya. (OL-3)
BANK bjb kembali menunjukkan kinerja solid pada kuartal II Tahun 2025.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
Kedua lembaga sepakat bekerja sama dalam pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM di Indonesia
Bank bjb berkomitmen terus mendukung Program 3 Juta Rumah
Pencatatan sukuk ini merupakan hasil dari konsistensi dan komitmen bank dalam menjawab tantangan industri perbankan syariah yang semakin kompetitif dan dinamis.
Siapkan masa pensiun sejak dini dengan DPLK bank bjb! Solusi investasi jangka panjang yang fleksibel, diawasi OJK, dan cocok untuk milenial serta freelancer.
Penambahan jumlah CCTV secara ideal, meningkatkan pengamanan di sejumlah wilayah dan pembangunan kota cerdas atau smart city di DKI Jakarta.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (Aspirasi) Mirah Sumirat mengaku prihatin atas kejadian 35 anggota DPRD Purwakarta menerima bantuan subsidi upah (BSU).
Opsi pemilihan kepala daerah tersebut harus didalami serius oleh lintas kementerian
Raperda Penyelenggaraan Pendidikan sebagai bentuk upaya pemerintah menjamin layanan pendidikan untuk semua anak usia sekolah.
Ide pengembalian pemilihan kepala daerah (pilkada) ke sistem tidak langsung melalui DPRD tidak serta merta menjamin pengurangan biaya politik
Aksi tersebut merupakan perbuatan yang sangat zalim dengan melakukan pemerasan terhadap masyarakat miskin yang sedang mencari kerja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved