Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Hujan Terus Turun, Udara Riau mulai Pulih dari Kabut Asap

Rudi Kurniawansyah
25/9/2019 18:55
Hujan Terus Turun, Udara Riau mulai Pulih dari Kabut Asap
Udara Riau mulai Pulih dari Kabut Asap(MI/Rudi Kurniawansyah)

HUJAN dengan intensitas sedang terus turun mengguyur sebagian daerah di Riau selama tiga hari berturut-turut pada pagi dan malam hari itu. Kondisi itu membuat Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) kualitas udara Riau membaik dari level berbahaya menjadi sedang.

Komandan Satgas Udara Siaga Darurat Karhutla Riau yang juga Kadisops Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel (Pnb) Jajang Setiawan, mengatakan, pihaknya terus melakukan upaya teknologi modifikasi cuaca (TMC) hujan buatan dengan menggunakan tiga pesawat TNI AU yaitu casa 212, CN295, dan Hercules.

"Semua karena kehendak dan izin Allah SWT. Semoga berkah Allah selalu menyertai kita semua," jelas Jajang menyambut syukur turunnya hujan di Pekanbaru, Rabu (25/9).


Baca juga: Kebakaran Hutan di Gunung Semeru Meluas Capai 60 Hektare


Senada dengan itu, Wakil Gubernur Riau, Edy Afrizal Natar Nasution, menyampaikan ungkapan syukur atas turunnya hujan yang berhasil mengatasi kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Riau.

Kendati kualitas udara mulai membaik seiring turunnya hujan, Pemprov Riau belum akan mencabut status tanggap darurat pencemaran udara yang diberlakukan mulai 23 hingga 30 September mendatang.

"Kita sudah tetapkan hingga 30 September (darurat pencemaran udara). Setelah itu akan kita lihat perkembangan kondisinya nanti," jelas Edy. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya