Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PETERNAK Peternak kambing perah di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, berbulat tekad menerapkan konsep Good Hygienic Practices (GHP). Konsep tersebut terbukti ampuh dalam meningkatkan produksi sekaligus kualitas susu kambing.
"Sejak menerapkan konsep itu satu ekor kambing bisa menghasilkan hingga 2 liter susu per hari. Dulu paling banter hanya 1 liter sehari," kata Ketua Kelompok Ternak Kambing Perah Taruna Mukti, Fakih Hanafi, Senin (16/9).
Kelompok ternak tersebut beranggotakan 12 orang. Dalam sehari mereka mampu memproduksi 30 liter susu. Jumlah itu naik 100% dibandingkan sebelum mereka menerapkan konsep GHP.
Tidak hanya itu, kualitas susu yang mereka hasilkan pun semakin bagus. Berdasarkan hasil analisis total plate count di laboratorium di Fakultas Peternakan Universitas Sebelas Maret (UNS), kandungan kuman di dalam susu kambing yang dihasilkan turun 50%. Dari 7,8x10 pangkat enam CFU/mililiter menjadi 3,9x 10 pangkat enam CFU/mililiter.
"Ini membuat konsumen kami semakin percaya, sehingga semakin mudah untuk menjualnya. Sekarang saking banyaknya permintaan kami malah kekurangan produksi," kata Fakih.
Susu kambing yang dihasilkan Kelompok Taruna Mukti selain dijual dalam bentuk susu segar juga dalam bentuk susu bubuk. Mereka bekerja sama dengan Kelompok Wanita Tani Ngudi Rahayu.
Fakih dan teman-temannya mengenal konsep GHP sejak 2016 lalu dari tim peneliti Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNS. Tim yang beranggotakan Bayu Setya Hertanto, Adi Magna Patriadi Nuhriawangsa, Rendi Fathoni Hadi, Ari Kusuma Wati, Charisma Dyah Ayu Nurmalasari, dan Lilik Retna Kartikasari itu sekaligus melakukan pendampingan.
"Kami terpanggil karena produksi susu kambing merupakan alternatif usaha peternakan yang masih sedikit pelakunya. Sehingga, bisa dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan sekaligus mendukung pemenuhan gizi masyarakat," kata Adi Magna.
Bayu Setya Hertanto menjelaskan, konsep GHP diterapkan pada alur proses produksi. Meliputi pemantauan kesehatan ternak, kebersihan area pemeliharaan dan pemerahan, higienis personal, dan aspek penanganan pasca panen. Tujuannya untuk memenuhi standar mutu susu segar.
baca juga: Opera Untuk Ayunda Menandai Haul RA Kartini ke-115
"Susu yang dihasilkan memang belum bisa memenuhi standar SNI, yaitu 1x10 pangkat enam CFU/mililiter. Tapi dengan penerapan konsep GHP secara terus-menerus, kami sedang menuju ke sana," imbuh Lilik Retna Kartikasari. (OL-3)
PT Hariff Dipa Persada, perusahaan teknologi pertahanan swasta nasional menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Naval Group,
Kawasan Asia Tenggara, yang menyimpan 15% hutan tropis dunia dan hampir 20% spesies tumbuhan dan hewan global, menghadapi potensi kehilangan hingga 50% spesies terestrial pada 2100.
Agentic AI adalah sebuah pendekatan inovatif berbasis AI yang tidak hanya responsif, tetapi juga proaktif, adaptif, kolaboratif, dan otonom.
Samsung menyebut beberapa teknologi yang dihadirkan Apple terlihat familiar, dengan maksud sudah lebih dulu dimiliki oleh Samsung.
Tail 2 jadi kamera pertama yang memungkinkan rotasi vertikal 90 derajat dalam kualitas 4K tanpa cropping.
Poco kembali menghadirkan inovasi terbaru dengan meluncurkan seri F7 terbaru, termasuk Poco F7 Ultra dan Poco F7 Pro. Seri ini tidak hanya menawarkan kecepatan luar biasa
Meskipun Lebaran Idul Adha hanya tinggal menghitung hari, namun banyak dagangan ternak yang tidak laku dan para pembeli umumnya merupakan pelanggan lama.
Peternakan akan lebih maksimal dalam menjalankan programnya jika dilakukan secara kolektif melalui kelompok atau lembaga.
Sebanyak 1.213 ekor sapi perah bunting resmi tiba di Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap, Jawa Tengah.
Ditjen PKH memperketat pengawasan terhadap rantai pasok pangan hewani guna mencegah praktik penyimpangan yang dapat mengancam kualitas dan keamanan produk yang dikonsumsi masyarakat.
Potensi kerja sama di sektor peternakan yang dapat dikembangkan dengan MERCOSUR antara lain terkait pengembangan genetika, kesehatan hewan ternak, dan optimalisasi produksi ternak.
Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) Lampung Tengah menggelar kegiatan edukasi terkait pencegahan dan penanganan PMK
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved