Kabut dan Angin Hambat Pemadaman Api di Gunung Arjuno

Mediaindonesia.com
05/8/2019 10:38
Kabut dan Angin Hambat Pemadaman Api di Gunung Arjuno
Tim BPBD Jawa Timur memadamkan kebakaran hutan di sejumlah wilayah di Jawa Timur.(Dok BNPB )

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur melansir kabut tebal dan angin kencang kerap menghambat operasi pemadaman udara kebakaran hutan di wilayah Jawa Timur pada Minggu (4/8).

Kebakaran hutan masih terjadi di kawasan sekitar Gunung Arjuno. Pada Minggu (4/8), operasi padaman yang dipimpin BPBD Provinsi Jatim untuk memadamkan api di wilayah Pegunungan Welirang, Kabupaten Mojokerto. Lokasi kebakaran berdekatan dengan puncak Gunung Arjuno. Dari hasil identifikasi dilakukan oleh BPBD setempat, ada enam titik api di wilayah Pegunungan Welirang.  

"Kedua, pembasahan di lokasi 7 titik api di puncak Gunung Arjuno di wilayah Kota Batu yang telah dipadamkan sebelumnya," tambah Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jatim, Suban Wahyudiono yang memimpin operasi pemadaman.

Kondisi cuaca menyebabkan helikopter sempat tidak dapat melakukan pemadaman di wilayah Gunung Welirang karena titik api tertutup kabut tebal. Kemudian, helikopter kembali ke lokasi Gunung Welirang setelah kabut tebal terpantau sudah bergeser. Penyiraman di Gunung Welirang dilakukan sebanyak tiga kali. Operasi pemadaman dihentikan pukul 15.00 WIB sesuai rekomendasi dari otoritas penerbangan.

"Penyiraman dengan metode water-bombing masih perlu dilakukan karena kepulan asap dan bara api masih terpantau di sebagian wilayah Gunung Arjuno dan Gunung Welirang."

baca juga: Dampak Pemadaman Listrik Terjadi 4 Kasus Kebakaran

Di samping itu, pendinginan atau mopping up dilakukan untuk memastikan api padam di wilayah Gunung Arjuno. Sebelumnya teridentifikasi 7 titik api di wilayah tersebut. Sebelumnya wilayah terbakar ini telah mendapatkan pemadaman sebanyak satu kali. Operasi pemadaman akan kembali digelar pada Selasa (6/8) karena ngingat kru helikopter harus beristirahat setelah menjalani 7 hari aktivitas penerbangan.

Selanjutnya, pendinginan juga dilakukan di wilayah pegunungan Panderman Kota Batu yang dipetakan terdapat 1 titik api. Pemadaman di wilayah ini dilakukan dengan helikopter yang diterbangkan pada Minggu (4/8), pukul 09.00 WIB. (OL-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya