Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
POLISI memeriksa sejumlah saksi terkait dugaan perkelahian yang membuat siswa madrasah aliyah di Tebet, Jakarta Selatan, mengalami koma. Kepala sekolah turut dimintai keterangan.
"Untuk kemarin dimintai keterangan ada lima saksi. Dari kepala sekolah, penjaga sekolah, lanjut siswa yang melihat," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Jumat (11/10).
Pihak kepolisian menerima laporan tersebut pada Selasa (8/10). Dari keterangan sementara, saksi di lokasi menyebutkan korban dan diduga pelaku berkelahi satu lawan satu. Saat ini pihak kepolisian masih mendalami kejadian tersebut.
Baca juga : 5 Anggota Komplotan Maling Rumah Di Bekasi Ditangkap
Diketahui sebelumnya, Seorang siswa madrasah aliyah di Tebet, Jakarta Selatan, berinisial A mengalami koma di rumah sakit usai berkelahi dengan kaka kelasnya berinisial M.
"Jadi dia berantem setelah itu dibawa ke rumah sakit kawasan Tebet, langsung ditanya-tanya ini kenapa. Itu masih di dalami kebenarannya," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, kepada wartawan, Kamis (10/10).
Nurma mengatakan latar belakang perkelahian ini juga masih di dalami. Termasuk apakah ada siswa lain yang terlibat.
Baca juga : Dinas Luar, Alexander Marwata Minta Pemeriksaan Ditunda
"Berantem di mana, kenapa, mengapa, siapa saja, ini masih didalami. Yang jelas ini berantem," ujarnya.
Terkait kasus ini, lanjut Nurma, orang tua A sudah membuat laporan ke polisi.
"Sekarang orang tuanya melaporkan ke Polres Jakarta Selatan. Kita sudah terima laporan ditindaklanjuti," ucap dia. (Fik/I-2)
Korban merupakan dua karyawan Universitas Pancasila, berinisal RZ dan DF. Kasusnya telah bergulir 19 bulan.
ANGGOTA Komisi III DPR RI, Nasir Djamil mengapresiasi pengungkapan sindikat peredaran narkoba jaringan internasional dengan menyita 516 kg sabu oleh Polda Metro Jaya.
Akibat peristiwa tersebut, dua remaja berinisial AR dan RM mengalami luka tembak serius dan kini tengah mendapatkan perawatan medis.
Polda Metro Jaya bongkar jaringan narkotika internasional Iran, China, Malaysia, Indonesia, amankan 7 tersangka dan 516 kg sabu
Abraham Samad diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, Rabu (13/8) lantaran podcast atau siniar yang dibuatnya membahas tentang tudingan ijazah palsu Jokowi.
terlapor dalam kasus tudingan ijazah palsu Jokowi mencapai 12 orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved