Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Musim Hujan, Warga Tangerang Diimbau Waspada Pohon Tumbang

Golda Eksa
16/9/2024 20:01
Musim Hujan, Warga Tangerang Diimbau Waspada Pohon Tumbang
Ilustrasi .(Antara)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Banten mengimbau masyarakat agar mewaspadai pohon tumbang seiring mulai datangnya musim penghujan.

"Waspadai hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan banjir hingga pohon tumbang. Masyarakat harus waspada dan terus berhati-hati," kata Plt Kalak BPBD Kota Tangerang Ubaidillah Ansar dalam keterangannya di Tangerang, Senin (16/9).

Ia mengatakan kasus pohon tumbang perlu menjadi kewaspadaan masyarakat saat berteduh maupun berkendara di musim hujan maupun angin kencang. Meskipun petugas dari BPBD dan Bidang Pertamanan Disbudpar melakukan pengawasan terhadap pohon yang rawan tumbang, tetapi kewaspadaan tetap menjadi kunci.

Baca juga : BPBD Kota Tangerang Bentuk 45 Kelurahan Tangguh Bencana

Jika ada pohon tumbang, masyarakat bisa segera melakukan pelaporan melalui emergency call center 112 dan nomor piket BPBD 24 jam di 021-5582-144.

Sementara itu, menurut keterangan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Indonesia baru akan memasuki musim penghujan secara bertahap mulai akhir September sampai awal Oktober 2024.

Ubaidillah meminta masyarakat untuk mempersiapkan diri dengan matang dalam menghadapi potensi bencana. Warga juga bisa mengajukan kegiatan edukasi dari BPBD Kota Tangerang.

Baca juga : Pohon Tumbang, Lahan Sawah Nyemplung ke Jurang di Badung Setelah Hujan Lebat

Pelatihan kebencanaan ini bisa diajukan dengan surat yang ditujukan kepada BPBD Kota Tangerang atau melalui aplikasi Sistem Informasi Layanan Tangguh (Silantang).

Tak hanya itu, masyarakat juga bisa menyiapkan tas siaga bencana untuk mengantisipasi kebutuhan ketika terjadi bencana atau keadaan darurat sebelum datangnya bantuan.

"Mulai dari alat penerangan, makanan ringan tahan lama, uang tunai, masker dan hand sanitizer, dokumen dan surat berharga, pakaian ganti tiga hari, obat-obatan dan perlengkapan P3K, ponsel, dan powerbank," tandasnya. (Ant/J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa
Berita Lainnya