Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Antisipasi Curah Hujan Tinggi Lebih Dini, Jalan Akses Stasiun KRL Jurangmangu Ditinggikan

Indrastuti
20/8/2024 18:53
Antisipasi Curah Hujan Tinggi Lebih Dini, Jalan Akses Stasiun KRL Jurangmangu Ditinggikan
Peninggian jalan menuju stasiun KRL Jurangmangu(Dok CitraGarden Bintaro)

PERUBAHAN iklim dapat mengakibatkan tingginya penguapan dan curah hujan. Mengatasi hal ini, Pemerintah Kota Tangerang Selatan terus berupaya memberikan solusi terhadap curah hujan tinggi yang dihadapi di berbagai titik wilayah Kota Tangerang Selatan.

Mengatasi hal ini, Pemerintah Kota Tangerang Selatan terus berupaya memberikan solusi terhadap curah hujan tinggi yang dihadapi di berbagai titik wilayah Kota Tangerang Selatan. Partisipasi masyarakat dan pihak swasta dalam penanganan lingkungan sangat berpengaruh terhadap genangan hingga banjir yang sering melanda.

Tak terkecuali, CitraGarden Bintaro, perumahan yang terletak di Kota Tangerang Selatan yang memiliki akses menuju Stasiun KRL Jurangmangu, dan Stasiun MRT Bulus. Berbagai upaya dilakukan untuk mendukung Pemerintah, sehingga para pengguna jalan terutama yang melewati Jalan 
Merpati Raya terbebas dari kemacetan dan genangan air.

Baca juga : Tower Creativo Besutan Jaya Real Property Mulai Tahap Groundbreaking

Sederet aksi mitigasi dilakukan lebih awal, sehingga genangan air atau banjir bisa lebih diminimalisasi. Upaya penanggulangan banjir mulai dari normalisasi saluran terhadap endapan lumpur, membersihkan saluran dari sungai hingga normalisasi embung.

Untuk Jalan Merpati Raya yang menjadi penghubung banyak lokasi, solusi yang dilakukan oleh Pemerintah adalah dengan meninggikan jalan, normalisasi saluran sungai, dan membagi aliran air ke arah Sungai Serua. Proses ini mulai dilakukan sejak Rabu, 7 Agustus 2024, dan diperkirakan akan selesai dalam waktu 1 bulan. 

Tak tinggal diam, kontribusi yang dilakukan CitraGarden Bintaro adalah dengan membantu pembersihan aliran sungai termasuk saluran yang tersumbat sampah dan kotoran. Dengan mengusung green development concept, proyek CitraGarden Bintaro juga banyak ditanami pohon dan tanaman yang berfungsi sebagai peneduh, penghijauan dan juga resapan air.

Baca juga : Tingginya Harga Tanah di Jakarta, Bintaro Jaya Beri Solusi Melalui Botanica Aralia

“Kami percaya bahwa solusi dari Pemerintah sejak awal dapat membantu mengantisipasi permasalahan yang bisa terjadi saat musim hujan,” kata General Manager Proyek CitraGarden Bintaro Dicky Rampengan.

“CitraGarden Bintaro juga berkomitmen untuk mendukung upaya Pemerintah ini demi terciptanya lingkungan yang asri, hijau, lebih aman dan nyaman bagi penghuni dan masyarakat sekitar termasuk pengguna jalan umum yang terletak di depan proyek CitraGarden Bintaro,” imbuhnya.

Adapun manfaat dari peninggian Jalan Merpati Raya ini bukan hanya untuk antisipasi genangan air akibat curah hujan yang tinggi, tetapi juga untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan, memperbaiki infrastruktur dan daya tahan jalan serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui peningkatan kelancaran aksesibilitas.

Baca juga : The Astelia Ramaikan Pasar hunian Premium di Bintaro 

Pengembang juga memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan atas solusi yang diberikan untuk mengantisipasi curah hujan tinggi.

Pemerintah Kota Tangerang Selatan secara konsisten telah melakukan upaya untuk menanggulangi dampak dari curah hujan tinggi, yakni dengan membangun tandon dan berkomitmen terus meningkatkan pembangunan infrastruktur hingga revitalisasi drainase guna mengendalikan terjadinya banjir. 

Terkait upaya Pemerintah melakukan pencegahan banjir, warga diharapkan dapat memiliki rasa kepedulian untuk menjaga lingkungan sekitar seperti dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga infrastruktur yang telah dibangun.

Semua pihak harus mengambil peran untuk menjaga wilayahnya bebas dari banjir. Selain Pemerintah terus menambah fasilitas penanganan dan pencegahan, masyarakat pun harus memiliki rasa untuk menjaga lingkungan sekitar, khususnya drainase dari tumpukan sampah. Karena, sebesar apa pun drainase yang dibangun, budaya buang sampah tidak kunjung membaik, banjir bisa tetap terjadi kapan pun dan dimana pun. (H-2)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya