Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Senin Pagi, Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat 

Akmal Fauzi
22/7/2024 06:05
Senin Pagi, Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat 
Ilustrasi.(MI/Usman Iskandar)

KUALITAS udara Jakarta tercatat tidak sehat bagi kelompok sensitif pada Senin (22/7) pagi ini seperti dinyatakan dalam laman IQAir, Msyarakat disarankan mengenakan masker saat keluar rumah. 

IQAir mencatat kualitas udara Jakarta berada pada poin 135 dengan tingkat konsentrasi polutan PM 2,5 sebesar 49,5 mikrogram per meter kubik atau 9,9 kali lebih tinggi nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
 
Adapun PM 2,5 merupakan partikel berukuran lebih lebih kecil 2,5 mikron (mikrometer) yang ditemukan di udara termasuk debu, asap dan jelaga. Paparan partikel ini dalam jangka panjang dikaitkan dengan kematian dini, terutama pada orang yang memiliki penyakit jantung atau paru-paru kronis.
 
Rekomendasi kesehatan mengingat kualitas udara saat ini, yakni menghindari beraktivitas di luar ruangan, mengenakan masker saat berada di luar, menutup jendela demi menghindari udara luar yang kotor, dan menyalakan penyaring udara.
 
Sementara kota paling berpolusi di Indonesia yang tercatat pada Senin ini, yakni Medan, Sumatera Utara dengan poin 176, Surabaya, Jawa Timur dengan poin 144, diikuti Pagak, Jawa Timur dengan poin 129.
 
Kualitas udara Jakarta bila dibandingkan kota-kota lainnya di dunia berada pada peringkat keenam terburuk di bawah Lahore, Pakistan (181), Medan, Indonesia (176), Kinshasa, Kongo (175), Dubai, Uni Emirat Arab (168), dan Kampala, Uganda (139). (Ant/P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya