Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

70 Titik Kamera Tilang Elektronik Tahap III Akan Terinstal Tahun Ini

Selamat Saragih
24/8/2023 20:05
 70 Titik Kamera Tilang Elektronik Tahap III Akan Terinstal Tahun Ini
Kamera ETLE akan dipasang di 70 titik(MI/Susanto)

DINAS Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyebutkan sebanyak 70 titik kamera electronic traffic law enforcement (ETLE) atau tilang elektronik tahap III akan terinstal di Ibu Kota pada 2023 ini. Pemasangan kamera tilang elektronik di sejumlah titik ditarget selesai pada Desember 2023. Karena itu, Dishub DKI berharap agar pengendara waspada dan disiplin tunduk pada aturan lalu lintas (lalin).

"Iya tahun ini akan dipasang. Paling lambat pemasangan Desember," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (24/8).

Menurut Syafrin, Polda Metro Jaya sedang menyiapkan teknis pemasangan kamera ETLE. Adapun jumlah kamera ETLE yang akan dipasang masih sama.

Baca juga: Tilang Elektronik Mobile Bentuk Antisipasi Kejadian Lawan Arah Lenteng Agung

"Kini dalam proses di Polda Metro Jaya. Saat ini masih proses. Ada list-nya 70 titik," lanjut Syafrin. Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta memberi hibah Rp 75.477.263.795 (Rp75,4 miliar) kepada Polda Metro Jaya untuk penambahan sedikitnya 70 titik ETLE atau tilang elektronik di Ibu Kota.

Hal ini terungkap saat Komisi B DPRD DKI Jakarta menggelar rapat bersama Dishub DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya, Selasa (24/1). ETLE diyakini bisa memberi sejumlah manfaat, seperti mengurangi kemacetan hingga efisiensi sumber daya manusia (SDM).

Baca juga: Ingin Beli Mobil Bekas? Cek Dulu Status Tilang Elektroniknya

Berdasarkan dokumen resmi Dishub DKI Jakarta, dana hibah sebesar Rp75,4 miliar itu dialokasikan untuk tujuh program pendukung instalasi ETLE.

Disebutkan pula, empat hari Operasi Patuh Jaya, sebanyak 1.854 pengendara kena tilang ETLE. Pertama, Rp 12.846.246.849 untuk aplikasi dan server. Kedua, Rp 38.754.444.041 untuk penindakan. Ketiga, Rp 5.795.619.958 untuk perangkat network operation center (NOC) dan keamanan. Keempat, Rp787.528.865 untuk perangkat back office. Kelima, Rp4.833.399.226 untuk penyewaan internet dan listrik ETLE. Keenam, Rp4.581.568.739 untuk instalasi dan integrasi sistem. Terakhir, total Rp398.727.273 untuk biaya administrasi.

Selain itu, ada penambahan pajak 11 persen senilai Rp7.479.728.845. Dengan demikian, total anggaran untuk 70 titik instalasi ETLE itu mencapai Rp75,4 miliar. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya