Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PAM JAYA, melalui Dharma Wanita PAM JAYA, berkolaborasi dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Jakarta Pusat berkomitmen menurunkan stunting di Jakarta melalui program Jakarta Bergerak Atasi Stunting (Jakarta BERAKSI).
Lewat program Jakarta BERAKSI, PAM JAYA dan TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat berupaya meningkatkan gizi 50 anak-anak kekurangan gizi di Jakarta Pusat dengan menjadi Orangtua Asuh Stunting.
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan asupan gizi yang seimbang dan berkualitas merupakan kerja bersama, bukan hanya dari pemerintah saja tapi juga kami menggandeng badan usaha.
Baca juga: Program Isi Piringku Bantu Penurunan Stunting di Kabupaten Magelang
"Di Kelurahan Bendungan Hilir (Benhil), kebetulan PAM JAYA mau ambil bagian mengintervensi masalah stunting dan kebetulan aktivitas keseharian PAM JAYA berada di wilayah Benhil," ujar Dhany Sukma, di Jakarta, Minggu (10/7).
Ketua Dharma Wanita PAM JAYA Lya Arief mengatakan sebanyak 50 anak-anak yang diasuh tersebut akan ditingkatkan gizinya. Mereka akan diberikan makanan dengan gizi seimbang dan berkualitas sebanyak 2 kali 1 hari selama 90 hari.
"Dharma Wanita PAM JAYA, bersinergi dengan Wali Kota Jakarta Pusat melalui TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat akan melakukan monitoring atas menu harian setiap anak serta distribusinya," ungkap Lya.
Baca juga: Pemkot Tasikmalaya Rangkul Universitas Siliwangi Tangani Tengkes
Monitoring mengenai standar gizi dan distribusi makanan menjadi hal yang krusial. Sebab tujuan utama dari program ini adalah penurunan angka stunting di Jakarta.
Menurut hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan, prevalensi anak usia di bawah lima tahun (balita) DKI Jakarta mencapai 14,8% pada 2022.
Artinya, sekitar 14 dari 100 balita di Ibu Kota memiliki tinggi badan di bawah rata-rata anak seusianya. Angka prevalensi DKI Jakarta tersebut menurun dibanding 2021, sekaligus mencapai level terbaiknya dalam tujuh tahun terakhir.
"Jakarta telah menghasilkan pencapaian bagus dalam penurunan stunting. Maka, dengan kolaborasi, baik itu pemerintah, Badan Usaha Milik Daerah, private sector, dan seluruh pihak, kita berharap penurunan stunting di Jakarta ke depannya bisa menyentuh angka 0," ungkap Lya.
Dharma Wanita PAM JAYA, lanjut Lya, akan mengembangkan bantuan penurunan stunting ke lima wilayah administrasi Jakarta lainnya, seperti Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, hingga ke Kepulauan Seribu.
Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat Ucu Jamilah mengapresiasi sinergi dan bantuan yang dilakukan Dharma Wanita PAM JAYA kepada pihaknya.
TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat juga telah bersinergi dengan 14 perusahaan yang telah menjadi orang tua asuh bagi balita stunting, katanya.
"Sesuai tagline kita saat ini, Sukses Jakarta untuk Indonesia. Maka, kesuksesan Jakarta dalam menghapus stunting akan menjadi cerminan bagi Indonesia," ujar Ucu.
Dia menambahkan, saat ini, stunting di Jakarta Pusat menurun dari 7,37% pada 2020 menjadi 2,97% pada 2021.
"Penurunan stunting sudah terlihat di Jakarta Pusat, namun masih ada. Maka, kita perlu memperkuat kolaborasi dan inovasi dalam berbagai program yang berdampak langsung pada masyarakat," jelas Ucu.
Program pengurangan stunting ini sejalan pilar program Corporate Social Responsibility (CSR) PAM JAYA yakni Community Development.
Selain program ini, Dharma Wanita PAM JAYA juga menjalankan program lain yang berkaitan dengan pendidikan dan kesehatan.
Bahkan, pada Desember 2022, Dharma Wanita PAM JAYA mendapatkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk "Donor Darah Secara Seri oleh Perempuan Anggota Komunitas Terbanyak." (Z-1)
Pembagian bantuan itu sebagai bentuk kepedulian, dukungan dan apresiasi terhadap jasanya dalam menyukseskan program vaksinasi di Provinsi DKI Jakarta.
Mpok Nur Asia Uno bersama Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Sahabat Yatim membuka Asrama Sahabat Yatim di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
LIZA Thohir mengapresiasi penyelenggaraan pameran Kain Adati dalam gelaran Adiwastra Nusantara yang ke-15 mulai 9 Februari hingga 13 Februari 2022.
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama menggelar Tes Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan Sadanis (pemeriksaan payudara klinis), Rabu (10/8).
Melalui Surat Keputusan No : SKEP.04/DWPBPSDM/IX/2022 mengangkat Mufiana Ari Utami sebagai Ketua Dharma Wanita Persatuan Politeknik Energi dan Mineral Akamigas,
CALON Gubernur Jakarta, Pramono Anung akan mengupayakan penyelesaian pipanisasi di Jakarta mencapai 100% sebelum 2030.
Anies juga berharap korporasi tersebut melihat penyediaan air minum bagi warga merupakan tanggung jawab bersama, baik yang di pemerintahan maupun swasta.
Peningkatan akses terhadap air minum perpipaan sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 6.1,
Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan, bahwa ini merupakan salah satu persiapan menuju pelayanan penuh oleh PAM Jaya.
Saat ini sudah terdapat kurang lebih ada 100 titik Kios Air terutama di wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat.
PERUSAHAAN Umum Daerah (Perumda) PAM Jaya bergerak cepat soal kemanusiaan untuk membantu penyintas gempa di Cianjur, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved