Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
STUNTING, menjadi hal yang saat ini lagi ditangani serius oleh pemerintah. Penanggulangan stunting ini kini melibatkan banyak pihak guna mewujudkan pengentasannya.
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar program Semesta Mencegah Stunting. Dalam program ini, mengajak tokoh-tokoh di daerah-daerah se Indonesia untuk ikut terlibat dengan menjadi ‘kakak asuh cegah stunting’.
Ahli kulit dan kelamin, Raendi Rayendra, belum lama ini dinobatkan sebagai kakak asuh cegah stunting untuk Kota Bogor.
Baca juga: Serius Cegah Stunting, Tanah Datar Datangkan Ahli Gizi
“Stunting adalah kekurangan gizi pada bayi dihari pertama kehidupan dan berlangsung lama. Ini mengakibatkan gangguan pada perkembangan otak dan tumbuh kembang anak, jadi harus dicegah,” jelad Rayendra.
Rayendra mengaku, untuk membantu persoalan kesehatan di Kota Bogor adalah dengan menggiatkan gerakan Bogor Sehat serta gerakan Ngariung Sehat.
Baca juga: Ibu Hamil dengan Gangguan Jantung Berisiko Lahirkan Bayi Stunting
“Kita berharap, dengan dukungan semua pihak, angka stunting di Kota Bogor, Jawa Barat dan Indonesia pada umumnya bisa ditekan. Sebagai kakak asuh cegah stunting di Kota Bogor, saya mengoptimalkan untuk bisa berkontribusi nyata,” tandas dia. (Z-10)
Lawang Salapan Kota BogorBberhias Kain Merah Putih
Apel Pengamanan Jeang Pilkada di Kabupaten Bogor
TKT lansia dan latihan kognitif untuk lansia dilakukan melalui aktivitas senam otak (brain gym) dan bermain puzzle (puzzle therapy).
tidak pernah mempersulit penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Survei BKKBN menunjukkan bahwa Indeks Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja di Indonesia hanya 53,4%.
Koordinasi dan sinergi seluruh jajaran Fokopimda provinsi, kabupaten dan kota perlu ditingkatkan dalam mengambil langkah-langkah strategis dalam upaya menekan angka stunting di Jawa Barat.
Mengusung tema Kalau terencana mudik lebih mudah, BKKBN juga mengampanyekan perencanaan dalam membangun keluarga.
MEWUJUDKAN kesejahteraan sosial merupakan salah satu tujuan kita bernegara.
Siti Riza Azmiyati mendapatkan penghargaan sebagai CPNS dengan nilai tertinggi SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) nasional dengan nilai 444.
SEPERTI kupu-kupu yang bermetamorfosis, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pun memiliki semangat baru dengan berbagai inovasi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved