Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Polisi Sesalkan Warga Menabur Kopi di TKP Satu Keluarga Tewas

Rahmatul Fajri
21/11/2022 20:20
Polisi Sesalkan Warga Menabur Kopi di TKP Satu Keluarga Tewas
Rumah korban tewas yang terdiri empat orang merupakan sanak saudara, dipasang garis polisi di Perumahan Citra Satu Kalideres, Jakarta Barat.(ANTARA/Walda Marison)

POLISI menyesalkan tempat kejadian perkara (TKP) atau rumah ditemukannya satu keluarga tewas di Kalideres sudah tidak steril.

Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan saat penyidik melakukan olah TKP, lokasi penemuan mayat telah ditaburi dengan kopi oleh warga sekitar.

"Ternyata ini TKP sudah kurang steril, mengapa kurang steril? Karena warga yamg niatnya mau membantu, langsung disiram kopi," kata Hengki, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (21/11).

Ia mengatakan dengan tidak sterilnya TKP tersebut mengganggu proses olah TKP yang dilakukan penyidik dan dokter forensik.

"Ini agak kacau, mungkin kemaren kedokteran forensik melihat, ini menggangu karena banyaknya kopi yang disebar," katanya.

Baca juga: DLH DKI akan Tindak Mobil Tinja Swasta yang Buang Limbah Sembarangan

Meskipun demikian, Hengki menuturkan tim forensik terus bekerja mengungkap misteri penyebab kematian korban. Ia mengatakan penyidik bersama dokter forensik dan psikologi forensik terus melakukan penyelidikan guna mengungkap penyebab kematian korban.

Diketahui, empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan tewas mengering di Perumahan Citra Garden Extension 1, Kalideres, Jakarta Barat.

Adapun keempat korban bernama Rudyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga, kemudian istrinya K. Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta kerabat Rudiyanto, Budyanto Gunawan (69).(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik