Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Mobil Milik Keluarga yang Tewas di Kalideres Dijual, Bukan Hilang

Rahmatul Fajri
15/11/2022 20:16
Mobil Milik Keluarga yang Tewas di Kalideres Dijual, Bukan Hilang
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi(ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

POLISI mengungkap fakta baru terkait kasus kematian satu keluarga di kawasan Kalideres, Jakarta Barat.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebut pihaknya telah menemukan mobil Honda Brio B 2601 BRK milik korban bernama Budianto Gunawan. Mobil itu sebelumnya disebut telah hilang sebelum kematian para korban.

"Iya sudah (mobil keluarga yang tewas ditemukan)," kata Hengki kepada wartawan, Selasa (15/11).

Hengki menjelaskan mobil tersebut ternyata dijual oleh Budianto Gunawan dengan harga Rp160 juta ke sebuah showroom. Saat ini, mobil itu masih berada di pemilik yang membelinya.

"Mobil tersebut dijual oleh almarhum Budianto ke salah satu showroom di Kalideres pada Januari," ucapnya.

Sebelumnya, satu keluarga ditemukan tewas di sebuah rumah di Perumahan Citra Garden, Jakarta Barat pada Kamis (10/11). Satu keluarga tersebut bernama Rudyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga. Kemudian istrinya Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta adik ipar Rudiyanto, Budianto Gunawan (68).

Baca juga: Polisi Temukan Bukti Keluarga Tewas di Kalideres Bukan Karena Kelaparan

Kapolres Jakarta Barat Kombes Pasma menjelaskan kronologi ditemukannya mayat satu keluarga tersebut. Ia mengatakan bau tak sedap pertama kali tercium oleh petugas PLN yang hendak memutuskan instalasi listrik pada Kamis (10/11) pukul 18:00 WIB.

Namun, setelah sampai di rumah tersebut petugas PLN mencium bau yang menyengat. Kemudian petugas PLN menghubungi Ketua RT setempat yang bernama Asiung.

"Warga sekitar, pak RT mencium bau, sehingga timbul kecurigaan dan memanggil pihak kepolisian dan secara bersama-sama membuka rumah," kata Pasma Royce di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (11/11).

Seusai mendobrak pintu yang terkunci, petugas menemukan empat mayat terdiri dari dua pria dan dua wanita. Empat mayat ditemukan di dalam rumah dengan tempat yang berbeda-beda.

"Dua laki-laki dan dua perempuan yang berbeda-beda posisinya, ada yang di belakang, ada di kamar tengah, dan ada di ruang tamu," kata Pasma.

Keempat jenazah korban kemudian dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diautopsi.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya