Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Korban KDRT di Depok Dipindahkan ke RSCM

Kisar Rajagukguk
02/11/2022 19:54
Korban KDRT di Depok Dipindahkan ke RSCM
Ilustrasi(DOK.MI)

KORBAN Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Nila Islamia, dipindahkan dari Rumah Sakit (RS) Sentra Medika, tempat dia menjalani perawatan setelah mengalami pembacokan senjata tajam ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

"Nila Islamia dipindahkan ke RSCM berdasarkan keputusan Wali Kota Depok Mohammad Idris," kata Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri di Depok, Jawa Barat, Rabu (2/11).

Supian mengatakan, Wali Kota memindahkan Nila ke RS tipe A dalam hal ini RSCM lantaran luka bacokan yang dialaminya cukup serius.

Nila dibawa menggunakan ambulans dengan didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinas P3APPKB) Kota Depok Nessi Annisa Handari.

Para perwakilan medis aparatur sipil negara (ASN) Kota Depok juga ikut mendampingi korban penganiayaan tersebut di ambulans.

Supian mengatakan sebelumnya pihaknya telah berkonsultasi dengan pihak RS Sentra Medika yang beralamat di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukma Jaya.


Baca juga: KPAI Minta Ayah Bunuh Putri Kandung di Depok Dihukum Berat


"Pada prinsipnya pihak manajemen RS Sentra Medika sendiri tidak berkeberatan jika memang Nila Islamia dipindahkan ke RSCM," ungkap Supian.

Terhadap anak korban, Pasya, 3, Supian mengatakan akan dilakukan pendampingan psikologis oleh Pemkot serta memastikan pembiayaan rumah sakit ditanggung.

"Awak medis Pemerintah Kota telah diinstruksikan untuk melakukan pendampingan psikologis ke Pasya," ujarnya.

Wali Kota sangat memberikan perhatian terhadap kasus ini. Bahkan, ia memantau langsung perkembangan kesehatan Nila Islamia.

"Bapak Wali Kota sangat prihatin dan selalu membawa Nila Islamia dalam doanya agar lekas pulih dari sakitnya," terang Supian.

Nila Islamia menjadi korban KDRT oleh suami sendiri yang bernama Rizky Noviandi Ahmad yang sehari-hari bekerja sebagai alih daya pada Kementerian Pertanian itu.

Pasangan suami istri yang dikarunia dua anak masih kecil itu diketahui memang sering cekcok hingga Nila Islamia minta cerai.

Nila merasa sudah tidak ada kecocokan di antara mereka. Saat meminta cerai itu, suaminya mengambil golok dan membacokkannya ke bagian leher Nila Islamia. Putri pertama mereka, Keila, pun menjadi korban pembacokan hingga tewas. (OL-16)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya