Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
POLRI mengakui menggunakan gas air mata yang sudah kedaluarsa pada tragedi Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, yang menewaskan 131 korban jiwa pasca pertandingan antara Arema FC kontra Persebaya Surabaya.
"Ya ada beberapa yang diketemukan ya, tahun 2021 ada beberapa. Saya masih belum tahu jumlahnya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Senin (10/10).
Dedi juga mengatakan gas air mata yang kedaluarsa justru mengurangi kadar kimia. Ia mengklaim gas air mata berbeda dengan makanan yang sudah kedaluarsa yang berbahaya bagi tubuh. Justru, ucap Dedi, jika gas air mata sudah kedaluarsa maka efektivitasnya sudah berkurang.
"Ini kimia beda dengan makanan, ketika makanan kedaluarsa disitu ada jamur, ada bakteri, yang bisa mengganggu kesehatan," papar Dedi.
"Kebalikannya dengan zat kimia atau gas air mata ini, ketika dia expired justru kadar kimianya itu berkurang sama dengan efektivitasnya ini juga berkurang. Ketika ditembakkan dia tidak bisa lebih efektif lagi," imbuhnya.
Dedi juga memaparkan pada tragedi Kanjuruhan, kepolisian menggunakan tiga jenis air mata. Ditandai dengan selongsong warna hijau untuk gas air mata kadar rendah, selongsong biru untuk gas air mata kadar sedang dan merah untuk gas air mata kadar tinggi.
Lebih lanjut, Dedi mengatakan terdapat sebelas selongsong gas air mata dengan kadar sedang dan kadar tinggi di Stadion Kanjuruhan Malang.
"Kalau yang ini (gas air mata dengan selongsong merah dan biru) sebelas ya. Saat ini dari hasil pemeriksaan para saksi, tersangka, dan hasil olah TKP dari Inafis dan Labfor diketemukan seperti itu," pungkasnya.(OL-5)
Tim Bajul Ijo melakukan rotasi demi mengatasi minimnya waktu recovery yang dimiliki dan menjaga tim tetap bugar.
Pelatih Madura United (MU), Dejan Antonic menegaskan seluruh pemainnya sudah siap menjalani laga kedua meski hanya punya waktu istirahat dua hari.
Jika pada laga semifinal kedua, United juga menang 1-0 dalam waktu normal ditambah babak perpanjangan waktu, terjadilah babak adu penalti.
DUEL sengit dipastikan akan tersaji pada partai final Piala Presiden 2019. Hal itu setelah Persebaya mengikuti jejak klub asal Jawa Timur lainnya, Arema FC, melaju ke partai puncak.
Madura United memberi selamat kepada saudara tuanya yang akan bertemu Arema di laga final
Suporter Persebaya dan Arema memiliki hubungan tidak bagus. Bentrokan antarsuporter sering terjadi jika kedua kesebelasan berhadapan.
SEMENTARA tercatat ada 127 penonton meninggal dunia usai laga Arema Malang menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10).
PENGGUNAA gas air mata di stadion telah dilarang oleh induk sepak bola dunia, FIFA. Hal itu tercantum dalam FIFA Stadium Safety and Security Regulations pada pasal 19 huruf b
Usai pemain dan staf Persebaya yang dilempari botol air mineral, setelahnya pemain dan staf Arema yang diserang
Perlu ada evaluasi secara menyeluruh sebelum menyimpulkan apakah tindakan aparat kepolisian dalam penanganan sesuai prosedur atau tidak.
Dari 11 kali tembakan gas air mata yang dilepaskan aparat keamanan tersebut, sebanyak tujuh kali tembakan di antaranya mengarah ke tribun selatan Stadion Kanjuruhan.
Edwin merahasiakan identitas 10 orang tersebut. Namun, ia memastikan mereka merupakan pendukung klub sepak bola.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved