Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
JAJARAN Polda Metro Jaya telah menangkap tiga orang yang merupakan komplotan penipuan penjualan tabung oksigen.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan ketiga pelaku berinisial ATKG, SA dan AS menjual tabung oksigen berukuran satu meter kubik dengan harga Rp700 ribu melalui media sosial Instagram. Ketiganya menipu calon pembeli dengan tidak mengirimkan tabung gas padahal uang telah ditransfer.
"Tersangkanya tiga, masing-masing berinisial ATKG yang menawarkan melalui akun Instagram @uminacollection_99, SA pemilik rekening BTPN yang jika ada orang beli uangnya masuk ke dia, serta AS yang menyediakan rekening penampung," ujar ungkap Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (9/7).
Baca juga: Polisi Ciduk Dua Pelaku Pelemparan Batu ke Gereja di Samarinda
Yusri mengatakan penangkapan komplotan tersebut berawal dengan adanya laporan polisi bernomor LP/A/591/VII/2021/SPKT/Polda Metro Jaya tanggal 7 Juli 2021. Dua korban berinisial IB dan FP telah memesan hingga 10 tabung oksigen. Namun, barang dari penjual tak kunjung tiba. Kedua korban lalu melapor dan mengaku ditipu para tersangka dengan kerugian hingga Rp10 juta.
Yusri mengatakan komplotan ditangkap di salah satu kecamatan di Sulawesi Selatan. Pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk menciduk para tersangka dan menggiring ke Polda Metro Jaya.
Akibat perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal berlapis, yaitu Pasal 28 ayat 1 UU Nomor 19 perubahan UU Nomor 11 tentang ITE. Kemudian juga dikenakan Pasal 378 KUHP, pasal 8 ayat 1, pasal 45 (a) ayat 1. Ancamannya 6 tahun, untuk Pasal 378 paling lama 4 tahun.
Lebih lanjut, Yusri mengatakan ketiga pelaku memanfaatkan kepanikan masyarakat untuk mencari keuntungan di tengah pandemi covid-19. Ia mewanti-wanti ada pihak yang mencoba memanfaatkan di tengah situasi yang sulit ini.
"Tolong berhenti jangan menyusahkan masyarakat, kita sedang menghadapi pandemi covid-19 ini. Jangan mencari keuntungan masyarakat sedang susah sekarang ini. Ini ketegasan kami," ungkap Yusri. (OL-4)
Negara tidak boleh kalah oleh premanisme dalam bentuk apa pun.
POLDA Metro Jaya buka suara terkait sejumlah laporan polisi terkait kasus tudingan ijazah palsu Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang ditarik ke Polda Metro Jaya
POLDA Metro Jaya mendukung rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkait pemutihan pajak kendaraan dalam memperingati Hari Ulang Tahun Jakarta ke-498.
Setelah dibawa dari Puskesmas Cipulir 2 ke RSUD Kebayoran Lama, kondisi korban berangsur membaik. Brigjen Nurul menyebut anak korban sudah bisa diajak berbicara.
PERKUMPULAN Advokat Indonesia (Peradi) Bersatu mendesak Polda Metro Jaya untuk segera menaikkan status kasus tudingan ijazah palsu Jokowi ke tahap penyidikan.
Proses selanjutnya atas peristiwa tersebut akan ditangani oleh Polda Metro Jaya.
"Hasil identifikasi penyebab kecelakaan ini menegaskan tidak ada tabung oksigen yang meledak seperti diinformasikan sebelumnya," ujarnya
Konsentrator oksigen merupakan alat bantu medis untuk memberikan oksigen dengan orang yang memiliki gangguan pernapasan
SUMATERA Utara (Sumut) menjadi satu dari tiga provinsi penerima bantuan oksigen medis dari Perusahaan Gas Negara (PGN).
Menurutnya, dengan misi kemanusiaan dari Kadin diharapkan dapat membantu masyarakat. Bantuan tabung oksigen dan regulator ini akan segera diberikan ke sejumlah RS di Sumsel yang membutuhkan.
Kemenperin menyerahkan 1.000 unit bantuan tabung oksigen dan regulator kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Bantuan Pertamina retail berupa 24 tabung oksigen, alkes/APD 500 unit, 600 masker KN95, 120 boks surgical mask, dan multivitamin 180 boks. Donasi AIA berupa tanki oksigen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved