Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TIM Disaster Victim Identification (DVI) Polri masih menunggu keputusan dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) terkait kelanjutan operasi identifikasi terhadap jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
"Operasi DVI ini sebetulnya terkait dengan operasi SAR dari Basarnas," kata Komandan DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Kombes Hery Wijatmoko di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (21/1).
Hery mengatakan operasi tim SAR gabungan telah memasuki hari terakhir masa perpanjangan kedua pencarian dan evakuasi korban Sriwijaya Air SJ-182. Ia mengaku pihaknya belum mendapat keputusan resmi Basarnas terkait perpanjangan pencarian.
Meski demikian, Hery mengatakan tim DVI Polri masih terus mengidentifikasi sebagian kantong jenazah yang telah diterima sejak Rabu (20/1). Pemeriksaan DNA juga terus berjalan.
"Hari ini hari terakhir perpanjangan kedua dari tim Basarnas. Kami akan tetap menunggu perkembangan dari keputusan dari tim Basarnas. Tapi, kami tetap punya kegiatan yang harus kami selesaikan," katanya.
Ia mengatakan pihaknya telah menerima 324 kantong jenazah dan 264 kantong yang berisi properti milik korban. Pihaknya akan terus mengidentifikasi dan jika diketahui akan diserahkan kepada keluarga korban.
Seperti diketahui, hingga Rabu (20/1), tim DVI Polri berhasil mengidentifikasi 43 korban Sriwijaya Air SJ-182 dan 32 di antaranya telah diserahkan kepada keluarga. Kemarin, tim DVI Polri mengidentifikasi Yulian Andika, Ratih Windania, dan Teofilus Ura Dari.
Sebanyak 40 korban lain ialah Okky Bisma, Khasanah, Fadly Satrianto, Asy Habul Yamin, Indah Halimah Putri, Agus Minarni, Ricko, Ihsan Adhlan Hakim, Mia Trasetyani, dan Yohanes Suherdi. Lalu, Pipit Piyono, Supianto, Toni Ismail, Dinda Amelia, Isti Yudha Prastika, Putri Wahyuni, dan Rahmawati.
Kemudian, Didik Gunardi, Athar Rizki Riawan, Gita Lestari Dewi, Fathima Ashalina Marhen, Rahamnia Ekananda, Fao Nuntius Zai, Yunni Dwi Saputri, Iuskandar, dan Oke Dhurrotul. Selanjutnya, Rosi Wahyuni, Rizki Wahyudi, Nelly, Beben Sopian, Makrufatul Yeti, Arifin Ilyas, dan Arneta Fauzia. Kemudian, Kolisun, Grislend Gloria Natalies, Faisal Rahman, Andi Syifa Kamila, Shinta, dan Mulyadi, serta satu orang yang tak diungkap ke publik karena keinginan keluarga. (OL-14)
Orang tua diimbau waspada, sedangkan pengelola destinasi wisata pantai diimbau memberikan peringatan dan melengkapi peralatan keselamatan, demi keamanan dan keselamatan pengunjung.
Sebanyak 400 peserta ambil bagian lomba makan otak-otak ini. Uniknya para peserta mengenakan beragam kostum unik untuk menarik perhatian para juri.
Sriwijaya FC akan bertemu dengan Babel United dalam babak penyisihan Grup A Liga 2 di Stadion Geloran Sriwijaya pada Rabu (6/10) malam.
Menurut dia, pada babak pertama Babel United bermain bertahan sehingga membuat Semen Padang sulit membongkar pertahanan lawan.
Ia mengatakan para pemain sudah berusaha semaksimal mungkin dan memang hasil yang diinginkan belum didapatkan
Hadirnya dua anggota dewan di Pilkada Bangka Barat akan membuat pertarungan seimbang melawan petahana.
Pelatihan ini merupakan wadah bagi para anggota polri untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan dalam menjalankan tugas-tugas Humas Polri.
Apel Gelar Pasukan Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden
Pembukaan Seleksi Asesmen Calon Anggota Kompolnas
Apel Pengamanan Jeang Pilkada di Kabupaten Bogor
Strategi penanggulangan korupsi dimulai dari memupuk nilai integritas.
Warga Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dibuat terkejut dengan penemuan mayat termutilasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved