Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Polisi Periksa Rekaman CCTV di Sekitar Acara Rizieq

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
19/11/2020 16:40
Polisi Periksa Rekaman CCTV di Sekitar Acara Rizieq
Imam Besar FPI Rizieq Shihab melambaikan tangan kepada massa pendukungnya.(AFP/Bay Ismoyo)

TIM Puslabfor Bareskrim Polri telah mengambil rekaman kamera pemantau (CCTV) di beberapa lokasi acara yang dihadiri Imam Besar FPI Rizieq Shihab.

Pemeriksaan rekaman CCTV terkait penyelidikan dugaan pelanggaran protokol kesehatan di masa pandemi covid-19. Adapun pengambilan sampel sebagai upaya penyelidikan barang bukti digital.

"Kemudian, penyidik mengumpulkan alat bukti digital bersama Puslabfor Bareskrim Polri. Di antaranya, mengambil rekaman CCTV pada 14 November 2020 di beberapa titik sekitar TKP," jelas Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono, Kamis (19/11).

Baca juga: DPRD DKI belum akan Panggil Anies Soal Kerumunan

Namun, Awi tidak merinci lokasi tempat rekaman CCTV yang diambil tim gabungan. Dia hanya menyebut pengambilan rekaman CCTV di sekitar kerumunan massa yang dihadiri Shihab. Mulai kepulangan Rizieq ke Petamburan, kemudian acara pernikahan anaknya sekaligus peringatan Maulid Nabi di Petamburan dan Tebet.

Di lain sisi, Awi menyebut pemeriksaan rekaman CCTV bertujuan menguatkan konstruksi hukum. Sehingga, bisa mengetahui secara pasti ada tidaknya pelanggaran protokol kesehatan dalam acara yang digelar Rizieq.

Baca juga: FPI Klaim Pernikahan Anak Rizieq Hanya Undang 30 Orang

"Belum ada hasil. Pada intinya itu menguatkan. Walaupun dengan kasat mata kami semua tahu kerumunan itu. Tapi kalau konstruksi hukum itu harus dilakukan pemeriksaan,” papar Awi.

“Sebagai apa? Nanti sebagai barang bukti. Sebagai ahli nanti akan membaca itu. Apa? Jejak digital. Betul terjadi atau tidak terjadi pelanggaran protokol kesehatan," imbuhnya.

Tidak hanya rekaman CCTV, Awi mengatakan berbagai laporan pemberitaan media terhadap acara yang dihadiri Rizieq, dapat menjadi alat bukti dalam penyelidikan.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya