Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
FASILITAS Rumah Sakit (RS) di DKI Jakarta yang menangani covid-19 semakin penuh. Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi NasDem Ahmad Lukman Jupiter mendorong rumah sakit di DKI Jakarta fokus menangani pasien covid-19 dengan gejala berat. Sementara, untuk pasien tanpa gejala atau gejala ringan ditangani di fasilitas lain yang disediakan khusus untuk isolasi mandiri.
“Saya sepakat kalau RS itu khusus untuk penanganan pasien yang bergejala berat. Karena mengingat kondisi RS khususnya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) itu saya cek kemarin sudah hampir penuh,” kata Jupiter saat dihubungi Media Indonesia, Jumat (18/9).
Selain dari sisi fasilitas kesehatan, menurut Jupiter, saat ini tenaga kesehatan seperti perawat pun sudah kekurangan. Hal ini sudah dikonfirmasi oleh beberapa direktur RSUD seperti telah terjadi kekurangan perawat di RS Tarakan, RS Koja, dan lain sebagainya.
“Bahkan perawat saja itu kekurangan dan itu sudah dikonfirmasi oleh direktur-direktur RSUD yang ada di RS Tarakan, Koja, dan lainnya,” jelasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan meminta rumah sakit di ibu kota fokus menangani pasien bergejala berat. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) Menko Maritim dan Investasi Jodi Mahardi.
Baca juga: Luhut Minta RS di DKI Fokus Rawat Pasien Gejala Berat
Ia mengatakan, dari data yang dimiliki pihaknya, di DKI Jakarta 50% pasien covid-19 adalah orang tanpa gejala (OTG) dan 35% adalah memiliki gejala ringan-sedang. Luhut, kata Jodi, meminta Pemprov DKI untuk menempatkan pasien dengan gejala ringan atau sedang lakukan isolasi mandiri.
"Pasien diisolasi atau bisa ditangani di Wisma Atlet, yang saat ini kapasitasnya masih besar dan bisa ditingkatkan kembali," jelas Jodi.
Luhut yang ditunjuk Presiden Joko Widodo menangani kasus covid-19 di sembilan provinsi termasuk DKI sudah memerintahkan para gubernur untuk membangun tempat karantina pasien covid-19.
Namun, untuk menyediakan fasilitas karantina atau isolasi mandiri tidak perlu melakukan pembangunan gedung baru. Karena hanya akan membuang anggaran daerah saja. Karena saat ini pun khusus DKI Jakarta masih banyak lokasi yang bisa digunakan. Seperti Rusunawa yang ada di Cengkareng, lalu Rusah Susun dengan DP 0% yang masih kosong dan sudah terbangun 100%, ada pula gedung-gedung olahraga yang tersebar di Jakarta yang bisa ditempati.
“Jadi saya rasa untuk fasilitas-fasilitas yang ada di Pemprov DKI masih banyak yang bisa digunakan. Termasuk yang ada di gedung olahraga di GOR di Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara. Saya rasa tidak perlu ada pembangunan baru karena itu hanya membuang-membuang anggaran itu yang pertama. Kedua, dari sisi waktu pada saat membangun gedung baru itukan butuh waktu dan proses,” pungkasnya.(OL-5)
RSUD Dr. Soetomo memanfatkan penerangan dengan lampu sorot solar panel yang hemat energi dan efisien.
RUMAH Sakit Brawijaya berencana memperluas jangkauan layanan ke Pulau Jawa, bahkan daerah di luar Pulau Jawa di masa depan.
AXA Mandiri) menandatangani kesepakatan dengan EMC Healthcare untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan dalam program Custom Clinical Pathway.
PEMERINTAH mendorong percepatan pembangunan layanan kesehatan yang merata di seluruh wilayah Indonesia seperti Cek Kesehatan Gratis (CKG)
Sejak berdiri pada September 2023, Benih IVF Center telah melayani lebih dari 2.000 pasien dengan tingkat keberhasilan kehamilan di atas rata-rata nasional.
Rumah Sakit Dokter Hasri Ainun Habibie Parepare, Sulawesi Selatan, baru saja menghadirkan layanan nonfarmakologi terbaru bernama pelayanan asuhan persalinan dengan aroma terapi
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved