Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DIREKTORAT Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar prarekontruksi perencanaan dan permufakatan pembunuhan Nus Kei yang dilakukan oleh Kelompok John Kei hari ini, Rabu (24/6).
Ada tiga TKP yang direkonstruksi oleh pihak kepolisian, yakni TKP Kelapa Gading, TKP Perumahan Titian Indah, Bekasi, serta TKP Arcici Sport Center, Cempaka Putih.
Ketiga TKP tersebut merupakan lokasi sebelum John Kei dan anak buahnya melakukan penganiayaan di Kosambi dan penyerqngan rumah Nus Kei di Cipondoh Tangerang.
Pihak kepolisian menggelar rangkaian prarekonstruksi tersebut di halaman Gedung Ditreskrimum PMJ. Di TKP Kelapa Gading, anak buah John Kei yang dipimpin oleh Daniel Farfar memimpin rapat rencana pembunuhan terhadap Nus Kei. Pertemuan di Kelapa Gading berlangsung pada Minggu (14/6).
Di Perumahan Titian Indah, John Kei bertemu anak buahnya pada Sabtu (20/6), sehari sebelum penganiayaan di Kosambi dan penyerangan rumah Nus Kei di Cipondoh, Tangerang. Di sana, John Kei memberikan arahan kepada anak buahnya dalam rencana pembunuhan Nus Kei.
Dalam reka adegan tersebut, John Kei yang diperankan oleh peran pengganti bertanya kapada anak buahnya, "Apa hukuman bagi seorang pekhianat?"
Secara serempak, anak buah John Kei menjawab, "Mati!"
Baca juga: Hari Ini Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus John Kei
Adegan berikutnya yang direkonstruksi adalah di TKP Arcici Sport Center, Cempaka Putih pada Minggu (21/6) sekira pukul 11.00 WIB, beberapa jam sebelum kelompok John Kei melakukan penyerangan. Pertemuan di sana kembali dipimpin oleh tersangka Daniel.
Beberapa adegan di Arcici menggambarkan bagaimana Daniel memberikan arahan kepada anak buah John Kei lainnya sebelum melakikan penyerangan. Adegan tersebut antara lain pembacaan peran masing-masing tersangka penyerangan dan pembagian kendaraan serta senjata tajam.
Kendaraan yang dikerahkan untuk melakukan penyerangan berjumlah enam unit mobil. Lima mobil dikerahkan menyerang rumah Nus Kei di Cluster Australia, Cipondoh, Tangerang. Sedangkan satu unit lainnya menuju Kosambi.
Wadirkrimum PMJ AKBP Jean Calvijn Simanjuntak meyebut ada 14 adegan yang direkonstruksi sebelum penyerangan kelompok John Kei. Menurut Calvin, prarekonstruksi tersebut dilakukan untuk menckcokan antara fakta di lapangan dengan hasil BAP.
"Prarekonstruksi kita lakukan untuk penyesuaian antara fakta di lapangan dengan hasil BAP para saksi dan para tersangka yang kita sudah tuangkan dalam BAP," papar Calvjin.
Lokasi prarekonstruksi yang akan digelar berikutnya berlokasi di Cipondoh, Tangerang dan Kosambi, Jakarta Barat.
"Setelah itu kita akan lanjut dua lokasi lainnya di Kosambi dan Cluster Perumahan," pungkas Calvijn. (A-2)
Tindakan yang dilakukan oleh Satpol PP tidak memiliki asas kebermanfaatan dan hanya membuat gaduh.
Selama 11 hari Operasi Berantas Jaya 2025 di wilayah Jadetabek, polisi menangkap 2.406 orang terkait aksi premanisme.
SEBANYAK 13 ribu pecalang dari 1.500 desa Aladat seluruh Bali berkumpul di Lapangan Renon Denpasar, Sabtu (17/5).
Tim Saber Pungli diturunkan dan berhasil mengamankan puluhan orang yang diduga preman karena diduga telah mengganggu aktivitas perekonomian di Pasar Sandang Jatibarang.
Selain membongkar posko ormas di Pasar Induk, petugas gabungan itu juga menyisir preman berkedok ormas yang diduga masih berada di dalam area pasar.
Para pedagang yang berjualan di depan akses utama pasar menduga uang sewa lapak yang diberikan itu hanya masuk ke kantong ormas
MUSISI dan penyiar Gusti Irwan Wibowo atau dikenal dengan Gustiwiw meninggal dunia di penginapan yang berlokasi di Jalan Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung Barat
Polisi menyebut pelaku, Vance Luther Boelter, 57, masih buron dan diyakini menyamar sebagai aparat kepolisian saat melakukan aksinya.
Jenazah langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan autopsi.
Aipda PS ditahan selama 30 hari ke depan, sambil menunggu proses sidang Kode Etik Profesi Polri.
Dalam video tersebut terlihat para warga mengamankan tiga remaja beserta barang bukti yang ditemukan di sekitar lokasi.
Korban SL dipukul tangannya dan diinjak kakinya oleh pelaku di dalam bus Trans-Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved