Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tiga Bulan Ditutup, Satwa di Ragunan Lebih Rileks

Kautsar Bobi
21/6/2020 12:49
Tiga Bulan Ditutup, Satwa di Ragunan Lebih Rileks
Potret suasana sepi saat hari ke-2 usai dibuka kembalinya Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Minggu (21/6/2020).(MI/Andri Widiyanto)

PENUTUPAN Taman Margasatwa Ragunan (TMR) yang diberlakukan pemerintah daerah sekitar tiga bulan guna mencegah penyebaran virus korona berdampak positif kepada satwa yang berada di dalamnya.

"Rata-rata 60 persen satwa lebih rileks, lebih tenang, tidak keganggu suara riuh, teriakan anak-anak," kata Kepala Satuan Pelaksana TMR Ketut Widarsana, Minggu (21/6).

Selain itu, petugas juga dapat fokus memberikan perawatan kepada hewan. Selama penutupan, sejumlah petugas medis disiagakan dan terus memantau perkembangan ribuan satwa.

"Satwa dipastikan sehat semua. Perawatan lebih fokus, gak dikejar-kejar waktu, lebih bersih dan higenis," tuturnya.

Baca juga: 326 Warga Berkunjung di Hari Pertama Pembukaan Kembali Ragunan

Lebih lanjut, masyarakat diminta tidak perlu risau dengan kondisi perawatan dan pakan satwa selama pandemi. Meski terjadi penurunan keuntungan, satwa tetap terjaga dengan baik.

"Beruntungnya ragunan di bawah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jadi untuk pakan satwa itu disubsidi, jadi aman," tukasnya

Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Jakarta Selatan dibuka kembali, Sabtu 20 Juni 2020. Jam operasional kunjungan dipersingkat mulai pukul 08.00 hingga 13.00 WIB. Protokol kesehatan diterapkan ketat sebelum pengunjung memasuki area TMR.

Petugas dengan alat pelindung diri (APD) akan memeriksa tiket daring dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pengunjung di loket pemeriksaan tiket. Pihak TMR menyediakan hardcopy formulir tiket sebagai pengganti tiket daring.

Beberapa pengunjung terlihat mengisi formulir tersebut dengan menunjukkan KTP DKI Jakarta.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya