Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap belum akan diterapkan saat ini. Menurutnya, sistem ganjil genap yang diwacanakan menyasar sepeda motor dan roda empat itu bisa dilakukan selama sudah ada terlihat mobilitas warga.
Menurut Anies, pengendalian lalu lintas dilakukan ketika jumlah mobilitas warga meningkat signifikan.
"Kebijakan itu dilakukan jika dipandang perlu ada pengendalian jumlah penduduk di luar rumah karena ternyata yang keluar rumah lebih banyak dari yang bisa dikendalikan. Jadi, selama belum ada kondisi yang mengharuskan pengendalian jumlah penduduk di luar dan selama belum ada surat keputusan gubernur, maka tidak ada ganjil genap," kata Anies usai memantau pergerakan warga di Terowongan Kendal, Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Senin (8/6).
Baca juga: DPRD DKI Akan Panggil Dishub DKI Terkait Ganjil Genap
"Kita akan lihat jumlah orang bepergian. Dari situ nanti bila diperlukan baru digunakan. Bila tidak diperlukan ya tidak digunakan. Sama seperti PSBB, bila wabahnya ternyata meningkat, jumlah kasus bertambah maka diterapkan PSBB. Jadi, bukan berarti kalau ada dalam aturan pasti dilaksanakan pasti digunakan," tegasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Peraturan Gubernur No. 51 tahun 2020 dalam pasal 18 menyebut akan melakukan pengendalian lalin dengan sistem ganjil genap baik bagi roda empat maupun roda dua.
Anies sebelumnya menyebut kebijakan itu akan diterapkan untuk membatasi warga bepergian karena saat ini masih dalam masa PSBB. (OL-14)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meniadakan kebijakan ganjil-genap kendaraan karena adanya pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 pada Rabu (27/11).
Peniadaan sistem ganjil-genap pada 16 September 2024, bertepatan dengan hari libur nasional dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah.
Pelaksanaan kebijakan ganjil-genap di Jakarta ditiadakan pada 17 dan 18 Juni 2024 karena libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024 Masehi.
POLRI mencatat sebanyak 4.027 pemudik melanggar kebijakan ganjil genap (gage) selama arus mudik Lebaran 2024 di Tol Jakarta-Cikampek-KM 414 Tol Kalikangkung. Surat tilang dikirim ke alamat
SELAMA libur lebaran Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) tidak menerapkan aturan ganjil genap di 25 ruas jalan Ibu Kota.
Pembatasan itu bisa dilakukan dengan larangan melintas atau dengan rekayasa lalu lintas.
Kebijakan hanya akan berhasil jika diterjemahkan secara nyata di tingkat kota dan komunitas.
perempuan di Jakarta masih terjebak dalam ketidakpastian. Mulai dari pencarian kerja, dunia akademik, hingga kehidupan sehari-hari.
Menjadi bagian dari perjalanan panjang bangsa, BUMD ini menanamkan pondasi bagi masa depan kota dan warganya.
DINAS Perhubungan DKI Jakarta menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan Kirab Bendera Pusaka dalam rangka Upacara Pengibaran dan Penurunan Bendera Pusaka pada HUT ke-80 RI
Fitroh menyebut KPK menangkap pejabat badan usaha milik negara (BUMN), dalam OTT ini. Nama lengkapnya masih dirahasiakan, saat ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved