Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pasar Jaya Sebut Paket Sembako tidak bisa Makanan Segar

Insi Nantika Jelita
25/4/2020 12:37
Pasar Jaya Sebut Paket Sembako tidak bisa Makanan Segar
PD Pasar Jaya menyebut bahwa isi paket sembako tidak bisa berupa makanan segar (fresh) karena tidak tahan lama.(ANTARA/RENO ESNIR)

PD Pasar Jaya angkat bicara soal usulan DPRD DKI untuk mengganti isi paket sembako dengan sayur-sayuran atau daging.

Kepala Divisi Perkulakan Retail Distribusi PD Pasar Jaya, Edison Sembiring menyebut bahwa isi paket sembako tidak bisa berupa makanan segar (fresh).

"Kalau sayuran itu kan barang fresh. Daya tahanya enggak lama. Kapasitas banyak ini perlu penyimpanan yang benar-benar higienis," ujar Edison kepada Media Indonesia, Jakarta, Sabtu (25/4).

Pasar Jaya, katanya, bakal mempertimbangkan mengganti isi paket sembako. Masih ada tiga tahapan lagi pemberian sembako ke warga terdampak Covid-19.

"Mungkin ada perubahan diganti beberapa item. Misalnya dengan roti atau mie instan. Kalau saya pribadi mending dikasih mie instan ketimbang biskuit. Harganya lebih murah juga," jelas Edison.

Baca juga: Pasar Jaya Bakal Evaluasi Program Bansos Bareng Dinsos

Seperti diketahui, isi paket sembako yang diberikan berupa beras 5 kilogram 1 karung, 2 kaleng sarden kecil, minyak goreng 0,9 lt 1 pouch, biskuit 2 bungkus, 2 masker kain, dan 2 sabun mandi batang. Tanpa uang tunai.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN, Zita Anjani, meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mengganti isi paket bantuan dengan makanan sehat, bukan makanan instan.

“Isi dari paket sembako harus benar-benar sehat. Kemarin masih ada biskuit atau makanan instan, bisa diganti dengan sayuran, bawang, ayam atau daging, tahu dan tempe," kata Zita di Jakarta, Rabu (15/4). (A-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya