Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Harapan Anies, Ketua RT/RW tidak Sampai Keluarkan Surat Kematian

Insi Nantika Jelita
14/4/2020 19:21
Harapan Anies, Ketua RT/RW tidak Sampai Keluarkan Surat Kematian
Petugas pemakaman berada di TPU Pondok Ranggon, Jakarta.(Antara)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan menuturkan penularan virus korona atau covid-19 saat ini sangat cepat. Banyak warga yang tidak menduga terpapar virus menular tersebut.

Mayoritas, katanya, memang bisa sembuh lalu kembali ke rumah, tapi sebagian berujung pada kematian.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (MI/Susanto)

"Sebagai ketua RT dan Ketua RW, Ibu dan Bapak tentu terbiasa mengeluarkan surat pengantar atau surat keterangan. Pesan saya, jangan sampai Ibu dan Bapak harus mengeluarkan surat pengantar untuk keterangan kematian untuk warga di kampung Ibu dan Bapak," pinta Anies dalam video yang diunggah di akun Twitter @aniesbaswedan, Jakarta, Selasa (14/4).

Anies mengatakan, jumlah korban meninggal yang dimakamkan dengan menggunakan protokol covid-19 hampir menembus 1.000 orang.

Baca juga: Luhut Sebaiknya Desak Aplikator Turunkan Potongan Pengemudi Ojol

Anies meminta seluruh warga untuk disiplin menjalankan semua langkah untuk hidup sehat dan menaati semua protap perlindungan kesehatan Covid-19.

"Perlindungan terbaik adalah mencegah penularan, bukan pengobatan," ujar Anies.

Baca juga: Tambah 21 Orang, 163 Pasien Covid-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh

Warga yang disiplin mematuhi menjaga jarak selama Pembatasan Sosial Berskala Sosial, sebut Anies, berdampak sekali memutus rantai penularan Covid-19.

Di Jakarta saat ini total kasus positif ada 2.349, dengan 163 orang dinyatakan telah sembuh dan 243 orang meninggal dunia.

"Mari kita selamatkan semua, lindungi semua, dan perlindungan terbaik adalah mencegah penularan, bukan pengobatan," pungkas Anies. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya