Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Selidiki Banjir Berulang, Pansus DPRD DKI Akan Panggil Ahok

Putri Anisa Yuliani
04/3/2020 11:43
Selidiki Banjir Berulang, Pansus DPRD DKI Akan Panggil Ahok
Warga melewati banjir yang menggenangi kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, akhir Februari lalu.(MI/Ramdani)

DPRD DKI Jakarta berencana membentuk panitia khusus (pansus) untuk menyelidiki banjir yang berulang kali melanda wilayah Ibu Kota.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, mengatakan pihaknya berupaya memanggil semua pemangku kepentingan terkait. Tidak terkecuali, para pemimpin Ibu Kota terdahulu seperti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Sebenarnya, terkait masalah banjir semua kita panggil. Kan sejumlah indikasi masalah sudah saya dapat. Soal got mampet, pintu air bermasalah, hingga alat-alat tidak siap. Beli banyak enggak dirawat. Nah, itu bagaimana. Terus bagaimana peta strateginya SKPD Sumber Daya Air mengenai layout daerah macet itu harus tahu," jelas Prasetio di Gedung DPRD DKI, Selasa (3/3).

Baca juga: Anies Kekeh Banjir Jakarta Karena Curah Hujan Tinggi

Pemanggilan diharapkan dapat membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk menangani persoalan banjir. Pansus dipastikan hanya melakukan pembahasan guna menyelidiki masalah banjir. Sehingga, bisa mencari solusi bersama terkait bencana yang kerap terjadi tiap musim hujan.

Dengan segala upaya, lanjut Prasetio, genangan banjir memang tidak bisa hilang 100%. Namun, dia menegaskan jika upaya pengendalian banjir yang dilakukan pemerintah tepat, seharusnya bencana banjir semakin menurun. Bukannya terus terjadi berulang kali di wilayah yang sama.

"Iya cari solusi bareng-bareng. Karena masalah banjir Jakarta pasti bisa minimalisasi," tukasnya.

Terhitung sejak awal tahun, Jakarta sudah dilanda banjir sebanyak tujuh kali. Pada 25 Februari lalu, banjir merendam 200 RW dan menyebabkan 15 ribu warga mengungsi.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik