Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
DINAS Bina Marga Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memperbaiki 503 titik jalan yang rusak pascabanjir. Perbaikan berlangsung pada 1-4 Januari lalu di sejumlah wilayah Ibu Kota.
Sebanyak 503 titik jalan yang berlubang itu tersebar di 174 ruas jalan.
"Total kita perbaiki 503 lubang jalan atau jalan rusak lainnya. Itu ada di 174 ruas jalan. Jadi, satu ruas jalan lubangnya bisa 10 karena terdampak banjir," kata Kepala Dinas Bina Marga Pemprov DKI Jakarta, Hari Nugroho, di Balai Kota, Jumat (17/1).
Hari menyebut perbaikan dilakukan dengan cool mix atau aspal dingin, yang lekas kering dan tidak mudah kembali rusak. Biaya perbaikan sepenuhnya menggunakan anggaran pemeliharaan dari Dinas Bina Marga Pemprov DKI Jakarta, maupun Suku Dinas Bina Marga di lima wilayah.
"Kita pakai cool mix. Yang mengerjakan pasukan kuning Bina Marga," imbuhnya.
Ditanyai soal nilai kerugian dari jalan yang rusak akibat banjir, Hari enggan menjelaskan lebih lanjut. "Yang penting kita tambal dulu. Ada anggaran pemeliharan ya dari situ," tandasnya.(OL-12)
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta batal memangkas trotoar Jalan TB Simatupang sebagai salah satu solusi meningkatkan kapasitas jalan.
Keberadaan RTH bisa mengurangi polusi udara. Di samping itu, pemenuhan RTH di Jakarta juga menjadi kewajiban bagi para pengembang properti.
ANGGOTA Komisi A DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani, mendorong Pemprov DKI memberikan ruang kerja yang layak bagi penyandang disabilitas.
Menurut Yustinus, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan langkah penanganan jangka pendek dan menengah, yakni melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proyek galian.
Rencana pengalihan status PAM Jaya dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) menjadi Perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda).
Sebanyak 48 anak usia SD hingga SMP di wilayah Kelurahan Duri Kosambi, Semanan dan Tegal Alur, Jakarta Barat, dilaporkan putus sekolah.
Ini merupakan kali kedua secara berturut turut Media Indonesia mendapatkan penghargaan dalam kategori yang sama, sebelumnya Media Indonesia memperoleh penghargaan serupa pada 2019.
Sejak awal halaman muka Media Indonesia mencuri perhatian publik.
MINUM kopi bukan hanya sebagai kebutuhan, melainkan juga sudah jadi gaya hidup kekinian masyarakat Indonesia, khususnya di kota besar.
Dalam mengelola kopi, sebaiknya mempertahankan mutu kopi, mulai bagaimana budi daya kopi yang baik hingga menjadi biji kopi yang siap olah.
Media Indonesia dan Metro TV dinilai aktif menyebarluaskan informasi kebencanaan selama 2019 keapda masyarakat.
PERMINTAAN kopi di Indonesia selalu meningkat karena kegiatan minum kopi sudah menjadi gaya hidup (lifestyle).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved