Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KEPALA Unit Pengelola Teknologi Informasi Kependudukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, Nurrohman, membantah anggaran Rp12 miliar hanya untuk antivirus. Anggaran fantastis yang viral itu, menurutnya, untuk pembelian tiga item. Sebelumnya anggaran bagian ini hanya Rp269 juta.
Tiga item itu ialah antivirus, sistem operasi (operating system/OS), dan sistem database untuk kependudukan dari perusahaan Oracle. Anggaran itu sebelumnya diusulkan di Kebijakan Umum APBD dan Plafon Prioritas APBD Sementara (KUA-PPAS) 2020.
Nurrohman mengatakan usulan pembelian sistem database dari Oracle menjadi pos yang memakan dana paling besar di antara yang lain, yakni Rp7,8 miliar. Ada sembilan core yang dibutuhkan untuk sistem database kependudukan di Disdukcapil DKI.
"Jadi, kalau terkait kegiatan, ada tiga. Yang pertama antivirus, kedua Microsoft Office, dan database Oracle. Jadi, server itu perlu untuk database, jadi bukan satu kegiatan untuk antvirus saja," tegas Nurrohman di Balai Kota, kemarin.
Nurrohman berdalih pembelian sistem server dari Oracle itu untuk menyamakan dengan yang sudah digunakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Menurutnya, meski Kemendagri memberi kebebasan untuk membeli sistem server dari perusahaan lain, pihaknya mencari aman saja, yakni menyamakan dengan yang digunakan Kemendagri agar mudah untuk pengintegrasian sistem.
"Kalau ada masalah, mudah. Memang sekarang kita keluar mahal, tetapi ke depan hanya keluar 15% dari harga untuk dukungan teknis, kasarnya seperti pemeliharaan," ujarnya.
Sementara itu, OS Microsoft Office dibeli untuk seluruh komputer pencatatan sipil yang digunakan di Pemprov DKI di 267 kelurahan, 44 kecamatan, 6 suku dinas, dan 1 dinas. Nilai pengadaan OS yang diusulkan ini mencapai Rp4 miliar.
Untuk antivirus, pihaknya hanya menyewa. Penyewaan antivirus itu sudah sejak dulu dilakukan. "Untuk antivirus nilainya Rp384 juta. Kita sewa," kata Nurrohman. (Put/J-3)
Penyaluran bantuan sosial (bansos) yang mengacu pada Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) akan lebih baik.
Kemendagri didesak untuk menindaklanjuti temuan keterlibatan pegawai Dukcapil dalam sindikasi perdagangan bayi ke Singapura yang terjadi di Bandung, Jawa Barat.
Masyarakat perdesaan yang ingin tinggal di DKI Jakarta diingatkan untuk memiliki surat pindah atau Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) dari daerah asal.
Pemanfaatan data kependudukan yang akurat akan menjadi faktor utama dalam mendorong efisiensi layanan perbankan serta meningkatkan inklusivitas keuangan bagi masyarakat
"Beberapa (RSUD dan RS Swasta) sudah berjalan, sebagian masih proses,"
DINAS Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Provinsi DKI Jakarta akan memperpanjang layanan kependudukan hingga 27 November 2024.
Xapiens berkomitmen menghadirkan solusi dan peluang kolaborasi di indutri teknologi.
Tiga entitas besar di bidang pengembangan talenta, teknologi, dan transformasi organisasi kini resmi melebur dalam satu identitas baru bernama KTM Solutions.
Australia dan Indonesia bekerja sama erat di bidang siber untuk membangun ketahanan siber dan melindungi dari kerentanan yang berdampak pada keamanan nasional.
Transformasi digital memberikan alat untuk bekerja lebih efisien, merespons kebutuhan pelanggan, dan selaras dengan praktik terbaik global.
Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
Penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kini tidak hanya soal kecepatan dan efisiensi, tetapi juga bagaimana teknologi ini mampu memahami manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved