Pascapemadaman Listrik, Kualitas Udara Jakarta Senin Pagi Membaik

Antara
05/8/2019 08:03
Pascapemadaman Listrik, Kualitas Udara Jakarta Senin Pagi Membaik
Kepulan asap keluar dari knalpot angkot saat melintas di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta.(MI/BARY FATHAHILAH)

KUALITAS udara Jakarta semakin membaik pada Senin (5/8) pagi setelah pemadaman listrik berlangsung pada Minggu (4/8) mulai pukul 11.50 WIB.

Berdasarkan pantauan melalui laman web AirVisual.com yang diakses pukul 07.30 WIB, peringkat buruk kualitas udara Jakarta semakin turun di peringkat 19 dunia.

AirVisual mencatat kualitas udara rata-rata Jakarta termasuk kategori sedang menurut US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara di angka 79, setara dengan parameter pm 2.5 dengan konsentrasi 25.5 microg/m3;.

Namun, terdapat tiga wilayah dari pemantauan AirVisual yang memiliki kualitas udara terburuk.

Baca juga: Pemprov DKI Kembangkan Aplikasi Pemantauan Kualitas Udara

Pertama, di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur yang memiliki kualitas udara terburuk dengan indeks kualitas udara di angka 165, setara dengan parameter pm 2.5 dengan konsentrasi 83,2 microg/m3.

Disusul kemudian kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat dengan tingkat indeks kualitas udara di angka 156, setara dengan parameter pm 2.5 dengan konsentrasi 65 microg/m3.

Terakhir, di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) - GBK Jakarta Pusat, memiliki tingkat indeks kualitas udara di angka 153, setara dengan parameter pm 2.5 dengan konsentrasi 59 microg/m3. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya