Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Debit Berkurang, Air Sungai Cileungsi Menghitam

Gana Buana
21/7/2019 15:45
Debit Berkurang, Air Sungai Cileungsi Menghitam
Sungai Cileungsi(ANTARA)

KONDISI Sungai Cileungsi, Kabupaten Bogor kembali tercemar. Untuk kesekian kalinya sungai yang mengalir dari Kabupaten Bogor melintasi Kota Bekasi, Jawa Barat, tersebut berwarna hitam dan berbau.

"Warna airnya hitam pekat dan baunya menyengat, sampai saya harus memakai masker," ungkap Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C), Puarman Kahar, Minggu (21/7).

Menurut Puarman, dugaan tercemarnya Sungai Cileungsi tersebut ada mulai dari Jembatan Cikuda Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor dan di Wilayah Curug Parigi Villa Nusa J dah 5, Perbatasan Kabupaten Bogor dan Kota Bekasi.

Puarman mengatakan, beberapa warga yang tinggal sekitar 100 meter dari bibir sungai Cileungsi merasakan bau yang menyengat. Mereka juga mengaku dadanya ikut sesak akibat pencemaran tersebut.


Baca juga: Lebaran Betawi Menyisakan Sampah di Kawasan Monas


"Mereka yang istrinya sedang hamil muntah-muntah sampai tidak tahan bau sungai. Bahkan tiap pagi diungsikan ke rumah mertuanya untuk menghindari bau," jelasnya.

Kondisi sungai kerap menghitam, kata dia, terjadi setiap tahun saat debit Sungai Cileungsi berkurang karena musim kemarau. Meskipun, kondisi saat ini tidak terlalu parah seperti yang pernah terjadi pada 2018 kemarin.

"Kami menduga penyebab menghitam dan baunya air sungai karena buangan limbah industri dan domestik ke badan Sungai Cileungsi," tandas Puarman. (OL-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya