Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BERDASARKAN data dari TomTom Traffic Index, tingkat kemacetan Jakarta turun sebesar 8% di tahun 2018. Menanggapi hal tersebut, Pengamat Perkotaan, Yayat Supriyatna, memperkirakan banyak masyarakat yang mulai meninggalkan kendaraan pribadinya.
"Ada kemungkinan masyarakat sudah pindah ke transportasi publik, " kata Yayat saat dihubungi, Jakarta, Jumat (28/6).
Baca juga: Waspada Modus Baru Pembobolan Uang di Mesin ATM
Yayat juga menyebutkan lompatan-lompatan besar Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam menyediakan transportasi masal juga menjadi indikasi menurunnnya kemacetan di Jakarta.
"Sudah ada MRT (moda raya terpadu), TransJakarta, LRT (lintas raya terpadu). Menurun (kemacetan) itu bagian dari proses itu semua, " jelasnya.
Kendati demikian, ia mengatakan, penurunan kemacetan tersebut juga adanya kemungkinan masyarakat beralih ke transportasi daring yang cukup besar. "Tapi mungkin juga ada pindahnya ke online, kemungkinan ke online cukup besar kelihatannya, " pungkasnya.
Dapat diketahui, berdasarkan data dari situs TomTom, Jakarta menduduki peringkat ketujuh kota termacet di dunia. Tingkat kemacetannya sebesar 53% atau turun 7% dari 2017. Penurunan ini tercatat paling besar dibanding kota-kota lainnya di dunia. Peringkat ketujuh ini turun dari posisi keempat tahun lalu.
Hari paling macet di Jakarta pada tahun 2018 tercatat di tanggal 15 Februari sementara hari paling tidak macet di tanggal 18 Juni. Kemacetan pagi hari di hari kerja sebesar 63% sementara kemacetan di malam hari 88%.
TomTom menjelaskan bahwa persentase tingkat kemacetan menunjukkan tambahan waktu perjalanan bagi pengendara sepanjang tahun. Awalnya, TomTom menetapkan batas waktu perjalanan dalam kondisi tidak macet di setiap ruas jalan. TomTom kemudian menganalisis waktu perjalanan sepanjang tahun dan membandingkannya dengan kondisi tidak macet. (OL-6)
Wibi mengimbau kepada seluruh warga yang nantinya memanfaatkan CFN agar tertib dan menjaga lingkungan saat kegiatan berlangsung.
Sehingga dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan kualitas hidup masyarakat DKI Jakarta.
JFF 2025 juga menjadi tonggak menuju perayaan 500 tahun Jakarta, sekaligus bagian dari upaya mewujudkan salah satu dari 20 kota global terdepan.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengevakuasi seorang anak yang diduga disiksa oleh orangtuanya di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/6).
Kurban Fest 2025 merupakan bagian dari rangkaian program distribusi kurban yang digelar Baznas (Bazis) DKI Jakarta.
Ide tersebut muncul karena melihat ada warga yang kurang mampu perlu membayar biaya steril di Puskeswan Ragunan, Jakarta Selatan.
Pemprov DKI perlu menjelaskan bahwa ERP bukan pajak tambahan, melainkan mekanisme pengelolaan ruang jalan secara adil
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung meminta Dinas Bina Marga untuk menertibkan seluruh pembangunan atau proyek galian yang menyebabkan kemacetan di Jakarta.
Deddy menjelaskan bahwa tarif untuk kendaraan yang melintas di jalan yang terpasang ERP seperti di beberapa negara maju, jauh lebih mahal dibandingkan lewat jalan tol.
Polda Metro Jaya mengungkap kemacetan parah yang terjadi di ruas Jalan Gatot Subroto menuju Jalan Jenderal Sudirman pada Rabu (28/5) disebabkan oleh tingginya volume kendaraan.
Integrasi jalan tol eksisting menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok dinilai merupakan solusi strategis untuk mengurai kemacetan di kawasan pusat distribusi logistik nasional tersebut.
Kemacetan disebabkan oleh kesalahan perencanaan operasi di salah satu terminal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved