Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Panjang Kerusakan Jalur Mudik di Bekasi 20 Kilometer

Gana Buana
20/5/2019 15:00
Panjang Kerusakan Jalur Mudik di Bekasi 20 Kilometer
15% jalan Lintas Timur di Sumsel yang rusak sedang diperbaiki(MI/Dwi Apriani)

SEBANYAK delapan ruas jalur mudik di Kota Bekasi tercatat dalam kondisi rusak berat. Total panjang kerusakan yang ada di jalur mudik sebanyak 20 kilometer.

Adapun, delapan ruas jalur mudik yang mengalami kerusakan di wilayah setempat adalah Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jalan Djuanda, Jalan Sudirman, Jalan Chairil Anwar, Jalan Cut Meutia, Jalan Mayor Hasibuan, Jalan Sultan Agung dan Jalan Ahmad Yani.

“Pekan lalu petugas telah memperbaiki dua ruas mudik di Jalan Chairil Anwar dan Jalan Djuanda sepanjang 2,6 kilometer,” ungkap Kepala Bidang Bina Marga Widayat Subroto, Senin (20/5).

Baca juga: Jalur Kalimalang, Jalur Mudik Paling Bermasalah

Menurut Subroto, total jalan yang rusak sekarang menjadi 17,4 kilometer. Pihaknya menargetkan Jalan I Gusti Ngurah Rai dan jalan lainnya selesai pada pekan depan.

“Target kami, awal pekan depan kondisi jalur mudik dalam keadaan mulus,” tutur Widayat.

Menurut dia, alokasi dana perbaikan ruas jalan itu diperoleh dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 senilai Rp1,5 miliar. Adapun untuk perbaikan jalur mudik Jalan KH Noer Ali Kalimalang menjadi tanggung jawab pemegang konsesi tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) yakni PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM).

“Untuk Jalan KH Noer Ali kita sudah menekan kesepakatan bersama (MoU) dengan pelaksana proyek Becakayu, sehingga mereka yang akan memperbaiki ruas jalan itu,” tandas dia.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya