DKI Kerja Sama dengan Importir untuk Jaga Stok Bawang Putih

Putri Anisa Yuliani
07/5/2019 10:49
DKI Kerja Sama dengan Importir untuk Jaga Stok Bawang Putih
Pedagang di Pasar KM 5 Palembang menjual bawang putih dengan harga Rp90 ribu per kilogram.(MI/Dwi Apriani)

KEPALA Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Darjamuni memastikan stok bawang putih DKI aman hingga dua oekan ke depan. Pihaknya mengandalkan impor dari importir swasta yang telah bekerja sama dengan DKI.

"Ada delapan importir yang sudah berkomitmen akan menjual kepada kami lewat PT Food Station Tjipinang Jaya," kata Darjamuni saat mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Pasar Induk Kramat Jati, Selasa (7/5).

Ia mengungkapkan DKI mendapat jatah 11 kontainer bermuatan masing-masing 29 ton bawang putih impor dari importir swasta. Salah satu kontainer telah tiba semalam dan akan menyusul empat kontainer lainnya untuk mengamankan stok pekan ini.

Baca juga: Anies Jamin Pasokan Bawang Putih Di DKI Aman

Sementara itu, sisa enam kontainer lainnya akan tiba untuk mengamankan stok pekan depan.

"Ya nanti bertahap datang. InsyaAllah aman untuk pekan ini dan pekan depan," ujarnya.

Sementara itu, pihaknya masih berharap Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan segera menerbitkan izin impor bagi PT Food Station Tjipinang Jaya guna mengamankan stok bawang putih hingga akhir tahun ini.

Sebelumnya, PT Food Station Tjipinang Jaya telah mengajukan izin impor 20 ribu ton bawang putih. PT Food Station Tjipinang Jaya juga telah menjalankan kewajiban menanam bibit bawang putih sebanyak 5% dari kuota impor yang diajukan sebagai syarat mengajukan izin impor.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya