Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENYUSUI adalah pengalaman yang mendalam antara ibu dan bayinya. Sayangnya tidak semua ibu dapat memberikan air susu ibu (ASI) dengan lancar.
Bila ASI berkurang, hal ini dapat mempengaruhi berat badan bayi dan menyebabkan stres pada ibu. Diana West, seorang IBCLC (International Board-Certified Lactation Consultant), menjelaskan perubahan teknik menyusui dapat secara signifikan meningkatkan produksi ASI.
Pada beberapa ibu, payudara mungkin tidak berkembang secara normal, terutama pada kehamilan pertama. Hal ini bisa mengakibatkan produksi ASI yang berkurang. Untuk mengatasi masalah ini, ibu bisa memompa ASI dan mengonsumsi suplemen sesuai saran dokter. Teruslah menyusui, karena isapan bayi dapat merangsang pertumbuhan kelenjar payudara dan meningkatkan produksi ASI seiring waktu.
Baca juga : 10 Makanan ASI Booster yang Ampuh untuk Melancarkan dan Meningkatkan Kualitas ASI
Beberapa kondisi kesehatan seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), gangguan tiroid, diabetes, atau hipertensi dapat mempengaruhi produksi ASI. Produksi susu bergantung pada sinyal hormon ke payudara. Mengatasi masalah kesehatan yang mendasarinya bisa membantu meningkatkan produksi ASI.
Operasi payudara, baik untuk alasan medis atau estetika, dapat mempengaruhi produksi ASI. Prosedur seperti tindik puting juga bisa merusak saluran susu. Pengaruh operasi pada produksi ASI tergantung pada jenis dan durasi prosedur serta adanya komplikasi seperti jaringan parut.
Beberapa ibu menemukan pil KB tidak mempengaruhi produksi ASI, namun ada juga yang mengalami penurunan produksi ASI, terutama jika mulai menggunakan kontrasepsi sebelum bayi berusia empat bulan. Diskusikan dengan dokter tentang metode kontrasepsi yang tidak mempengaruhi produksi ASI.
Baca juga : Hukum Suami Minum ASI Istri dalam Islam
Metode yang membuat bayi tidur lebih lama di malam hari bisa mengurangi frekuensi menyusui. Ini dapat menurunkan produksi ASI karena hormon prolaktin, yang meningkat selama menyusui malam hari, berkurang. Usahakan tetap menyusui di malam hari untuk menjaga produksi susu tetap tinggi.
Perhatikan beberapa tanda berikut yang menunjukkan produksi ASI berkurang:
Jika ibu merasa produksi ASI menurun, berikut beberapa langkah yang bisa diambil:
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan ibu dapat meningkatkan produksi ASI dan memastikan bayi mendapatkan ASI yang cukup untuk pertumbuhan yang sehat. (Z-3(
Mayoritas orang tua hanya fokus pada kandungan protein atau karbohidrat saat membuat MPASI, padahal lemak juga memiliki peran krusial dalam mendukung perkembangan buah hati.
Menyusui bukan sekadar memenuhi kebutuhan nutrisi bayi, tetapi juga memberikan perlindungan kesehatan jangka panjang.
CALON Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil mengatakan akan memberikan hak cuti bagi ibu menyusui untuk memenuhi kebutuhan ASI ekslusif 6 bulan bagi bayi
Diperlukan aturan dan perlindungan dari promosi susu formula dalam segala bentuknya.
Dukungan keluarga dalam bentuk berbagi peran terbukti dapat meningkatkan kesuksesan menyusui dan kualitas pengasuhan
Peneliti kedokteran Universitas Indonesia Ray Wagiu Basrowi menyampaikan pentingnya penyediaan dukungan konselor laktasi di tempat kerja
Keistimewaan ASI tidak hanya terletak pada nutrisi yang dapat melindungi bayi dari infeksi, tetapi juga pada interaksi yang berlangsung setiap kali menyusui.
Keberadaan fasilitas milik RSCM ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas perawatan bayi dengan memastikan akses terhadap ASI, baik dari ibu maupun donor, berlangsung dengan aman.
Ada beberapa penyakit utama yang perlu diantisipasi dari donor ASI melalui screening ketat, seperti Hepatitis B, Hepatitis C, dan penyakit infeksi atau menular lainnya.
Piter menilai penerapan kode etik internasional mengenai promosi produk pengganti air susu ibu atau ASI memerlukan komitmen bersama.
ASI tidak hanya menyediakan nutrisi yang lengkap dan seimbang, tetapi juga mengandung faktor imunologis yang esensial seperti antibodi, sel imun, dan protein khusus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved