Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso mengatakan anak yang sehat lebih baik tidak mengonsumsi makanan olahan ultra (ultra processed food) untuk menghindari masalah kesehatan di kemudian hari.
"Secara umum anak-anak sehat jauh lebih baik tidak mengonsumsi ultra proses food maupun junk food, keduanya tidak baik bagi kesehatan anak-anak yang sehat," Piprim, Rabu (17/7).
Piprim mengatakan makanan dengan pemrosesan ultra memiliki kandungan yang minim serat namun sangat tinggi kalori dan gula. Hal itu dapat membuat indeks glikemik pada pada tubuh meningkat sehingga langsung mengubah makanan menjadi gula.
Baca juga : Keamanan Pangan Bisa Cegah Anak Anda Sakit
Gula dalam tubuh yang berlebihan inilah yang menyebabkan potensi adiktif dan membuat anak menjadi ketergantungan makanan olahan.
Selain itu, makanan olahan ultra memiliki rasa yang sangat lezat sehingga menyebabkan palet rasa anak menjadi terlalu tinggi dan tidak mengenal rasa makanan asli.
Kecanduan makanan olahan, kata Piprim, berakibat anak bisa menderita berbagai macam penyakit metabolik seperti obesitas, dislipidemia (kolesterol tinggi) hingga hipertensi.
Baca juga : Pengenalan Aneka Ragam Makanan Lewat MPASI akan Penuhi Kebutuhan Gizi Anak
"Kalau anak kita mengonsumsi ultra processed food di pasaran bebas ini akan sangat adiktif dan overkonsumsi, sehingga akibatnya akan menjadi overkalori, obesitas dan seterusnya," katanya.
Dibandingkan mengonsumsi makanan olahan, Piprim menganjurkan untuk memberi anak makanan asli (real food) seperti buah utuh dan bukan jus buah dalam kemasan.
Selain itu, penting juga untuk memberikan kalori pada anak dengan jumlah yang cukup dan dari makanan alami seperti daging merah atau daging unggas.
Ia juga menyarankan orangtua untuk tidak menyediakan makanan olahan agar anak tidak terbiasa mengonsumsinya, dan lebih sering untuk menyajikan makanan rumahan yang dimasak sendiri.
"Membatasi sedemikian rupa supaya di rumah atau di lemari es tidak disiapkan aneka makanan yang berupa UPF, kedua siapkanlah makanan alamiah di lemari es atau di lemari berupa buah, sayuran, telur, ikan, itu aneka olahan real food, insya Allah lebih baik," kata dokter yang berpraktik di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo itu. (Ant/Z-1)
Pemerintah Louisiana gugat Roblox dengan tuduhan memfasilitasi penyebaran materi pelecehan seksual anak.
Hasil kajian juga menyebutkan bahwa kekerasan dalam bentuk verbal dan psikis/emosi adalah bentuk kekerasan yang paling banyak dialami oleh anak dengan disabilitas.
Peran dominan ibu penting diterapkan terutama bagi anak yang diasuh dalam lingkup keluarga lebih besar melibatkan nenek, kakek, atau pengasuh lainnya.
Program pemeriksaan kesehatan gratis sebaiknya menjangkau anak usia sekolah yang bersekolah maupun tidak bersekolah di wilayah perkotaan sampai daerah terpencil.
Masih maraknya kebiasaan konsumsi kental manis sebagai minuman susu anak dan balita oleh masyarakat diperkuat oleh sejumlah riset dan penelitian yang dilakukan kalangan akademisi.
Penelitian menunjukkan ibu-ibu di Indonesia lebih dari 30%-40% anemia yang berdampak pada lemahnya imunitas tubuh.
Mitos seputar pemberian MPASI itu mulai dari pemberian madu untuk anak yang baru lahir, hingga larangan pemberian MPASI bertekstur hingga anak tumbuh gigi.
pentingnya memanfaatkan kekayaan warisan budaya Indonesia sebagai sumber inspirasi lahirnya produk-produk kekayaan intelektual (KI) yang bernilai ekonomi tinggi.
Ada makanan yang dapat menurunkan daya ingat. Dikutip dari WebMD, berikut sejumlah makanan yang dapat mengganggu memori otak :
Otak adalah organ yang menggunakan sekitar 20% kalori tubuh, sehingga membutuhkan banyak bahan bakar yang baik untuk bisa bertahan sepanjang hari.
Berdasarkan rekomendasi dokter dan ahli gizi di Harvard, ada beberapa makanan yang bisa membantu membersihkan usus secara alami.
Blue bites adalah bentuk konkret dari konsep blue food, yaitu pangan yang berasal dari ekosistem perairan, laut, pesisir, sungai, dan danau—seperti ikan, rumput laut, moluska, dan krustasea.Â
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved