Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BUNDA sudah saatnya mengetahui apa saja keinginan anak-anak mereka saat menginjak masa usia remaja. Sebab, terlepas dari kemajuan teknologi dan digitalisasi, ternyata masih banyak siswa SMA/SMK yang bingung menentukan ingin jadi apa dan bekerja di bidang apa. Padahal, dengan akses internet yang dinikmati saat ini, seharusnya mencari informasi apapun itu jadi semakin mudah dilakukan.
Faktanya, ada banyak siswa perempuan yang masih membutuhkan sosok, kegiatan, dan informasi untuk memberikan motivasi dan pengalaman terkait pemanfaatan digital dalam berbagai aspek, seperti bisnis, kreativitas, dan pentingnya pendidikan.
Karena itu, penting bagi bunda untuk membagikan informasi mengenai kegiatan yang dapat memberi inspirasi kepada para remaja perempuan mereka tentang apa yang dapat dilakukan untuk masa depan mereka.
“Kami melihat pentingnya dukungan semua pihak termasuk dari orang tua untuk memberdayakan remaja perempuan di Indonesia, terutama santri putri, dalam menghadapi tantangan dan menangkap peluang di masa depan yang semakin kompleks dan dinamis," ujar Beauty & Wellbeing Indonesia Marketing Lead Unilever Indonesia Putri Paramita pada acara #AksiCantik, di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Baca juga : Berkolaborasi dengan Kemenag, Tiga Brand Unilever Berdayakan Santri dan Remaja Perempuan
Menurut Putri, remaja perempuan yang potensial perlu mempersiapkan diri dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan masa kini, termasuk pemahaman soal teknologi digital, kreativitas, kewirausahaan, serta pemahaman soal pentingnya pendidikan.
“Dukungan yang diberikan akan membantu memastikan bahwa mereka siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan, serta menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat dan bangsa ini,” tambah Putri. Acara #AksiCantik merupakan kegiatan inisiatif Unilever Indonesia melalui brand Sunsilk, Citra, dan Glow & Lovely, serta bekerja sama dengan Kementerian Agama.
Acara ini untuk mendukung pemberdayaan remaja perempuan di Indonesia agar turut serta menebar aksi kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari membantu sesama, menjaga kebersihan lingkungan, hingga meningkatkan rasa percaya diri.
Baca juga : ITB Ahmad Dahlan dan Unilever Dorong Upaya Pemberdayaan Perempuan
Pada #AksiCantik ini, brand Sunsilk mengangkat tema Womenpreneur yang berfokus pada pengenalan bisnis digital. Ini mencakup pemahaman tentang peluang dan tantangan dalam bisnis digital bagi perempuan, serta langkah-langkah awal untuk memulai bisnis.
Selanjutnya, brand Glow & Lovely menyoroti pentingnya pendidikan bagi perempuan. Pada dasarnya pendidikan tinggi adalah hal penting karena bisa membuka wawasan seseorang jadi lebih luas, serta jadi salah satu kunci sukses berkarir dan menjalani kehidupan pribadi pada perempuan. Adapun brand Citra mendukung perempuan Indonesia untuk terus mengikuti pelatihan guna mengasah kreativitas di bidang kerajinan tangan sebagai salah satu peluang bisnis dan menjadi pengusaha.
Acara yang merupakan bagian dari kegiatan Santri Berseri (Bercahaya, Sehat, dan Percaya Diri) ini menjangkau 710.000 santri dan santri putri dari 1.000 pesantren di 9 kota yaitu, Banjarmasin, Semarang, Bandung, Palembang, Jakarta, Lampung, Bengkulu, Padang, dan Makassar.
Puncaknya, #AksiCantik dilaksanakan di Masjid Istiqlal, Jakarta, yang dihadiri sejumlah santri putri, Imam Besar Masjid Istiqlal Prof Dr KH Nasaruddin Umar MA, ustaz Erick Yusuf, dan penyanyi Febby Rastanty.
"Dengan hadirnya acara ini, Unilever Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat Indonesia, salah satunya menjalankan berbagai program edukasi dan entrepreneurship," tutup Putri. (H-2)
Melalui pembaruan fitur Pelibatan Keluarga, TikTok berupaya agar orangtua dan wali dapat lebih terlibat dalam mendampingi pengalaman digital anak remaja mereka
Anak dan remaja membutuhkan ruang yang aman dan suportif untuk menyalurkan tekanan emosional yang mereka rasakan, terutama pada masa transisi seperti awal tahun ajaran baru.
Keterlibatan remaja sejak awal menjadi fondasi utama Gerakan RAW termasuk dalam merumuskan nama, nilai, dan arah strategis yang mencerminkan suara dan kebutuhan mereka.
Kasus diabetes pada anak muda makin meningkat akibat pola makan buruk dan gaya hidup pasif. Kenali penyebab, dampak, dan cara pencegahannya sejak dini.
Banyak orang tua lupa memeriksakan kesehatan remaja secara rutin. Padahal, masa remaja rentan terhadap masalah pubertas
3 masalah mental remaja: identitas diri, emosi, dan sosial. Peran orang tua krusial dalam masa tumbuh kembang usia 10–18 tahun.
Inspirasi tak harus datang dari pencapaian besar. Bagi publik figur sekaligus ibu tiga anak, Donna Agnesia, momen sederhana bersama keluarga justru menjadi sumber utama kreativitas
Lady Gaga mengungkap pertunangannya dengan Michael Polansky menjadi inspirasi bagi lagu "Blade of Grass" dalam album terbarunya, Mayhem.
Shania Twain mengungkapkan rasa bangganya karena telah menjadi inspirasi bagi generasi baru musisi, termasuk Taylor Swift, Harry Styles, Sabrina Carpenter, dan Kelsea Ballerini.
Teks editorial adalah salah satu bentuk tulisan yang bertujuan untuk menyampaikan pendapat atau pandangan terhadap isu-isu tertentu yang sedang menjadi perhatian publik.
Al-Qur'an, sebagai kitab suci umat Islam tidak hanya mengandung petunjuk hidup dalam bentuk hukum dan tata cara beribadah.
Dian Sastrowardoyo mengaku di usia hampir 40 tahun, ia mulai keluar dari zona nyamannya sebagai aktris dan belajar sesuatu yang baru untuk dirinya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved