Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Gelar Gadepreneur, Pegadaian Bantu UMKM Naik Kelas

Sugeng Sumariyadi
05/3/2024 18:50
Gelar Gadepreneur, Pegadaian Bantu UMKM Naik Kelas
Para peserta Gadaipreneur 2024 mengikuti pelatihan(DOK/PEGADAIAN JAWA BARAT)

UPAYA mengembangkan usaha UMKM terus dilakukan PT Pegadaian. Di Jawa Barat. PT Pegadaian kembali menggelar Program Gadepreneur 2024.

Tahun ini menjadi Program  Gadepreneur kedua. Gadepreneur merupakan salah satu program yang diselenggarakan oleh PT Pegadaian guna membantu para pelaku UMKM untuk dapat naik kelas, baik dari sisi omset maupun aset.

Para pelaku UMKM yang terpilih memiliki latar belakang yang beragam, mulai kuliner, fashion, beauty, dan kriya dari 12 wilayah di seluruh Indonesia. Tahun ini, terdapat 360 peserta yang ikut dalam Program Gadepreneur, yang berhasil lolos kurasi dari total 3.174 peserta lainnya.

Baca juga : 360 Peserta Terbaik Gadepreneur Ikut Mentoring #UMKMNaikKelas 

Program Gadepreneur 2024 tidak hanya berfokus pada pengembangan bisnis para pelaku UMKM saja, tetapi juga mendukung prinsip sosial dalam
kerangka Environmental, Social, and Governance (ESG) serta berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) / Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 8, yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.

Pemimpin Wilayah PT Pegadaian X Jawa Barat, Maryono, saat pembukaan kegiatan menyampaikan bahwa UMKM merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia yang menyumbang sebagian besar produk domestik bruto (PDB) dan lapangan kerja. Dengan memberdayakan UMKM melalui Gadepreneur, PT Pegadaian telah berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, karena pelaku UMKM yang ada di Indonesia berjumlah lebih dari 70 juta.

“Pegadaian selalu berupaya untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, salah satunya melalui Gadepreneur ini. Kurikulum mentoring Gadepreneur 2024 dirancang secara komprehensif, dengan tujuan untuk menguatkan fondasi bisnis peserta. Besar
harapan kami agar UMKM di Indonesia dapat naik Kelas dan memainkan peran yang lebih signifikan dalam perekonomian nasional. Jadi tidak main-main, kami fokus membina peserta dari A-Z,” ungkap Maryono, Selasa (5/3).

Baca juga : Pegadaian Dampingi UMKM Disabilitas, Dorong Lebih Mandiri dan Maju

Layanan produk

Peserta terpilih akan melanjutkan ke tahap mentoring untuk peningkatan kapabilitas, produktivitas, kualitas, dan daya saing UMKM di Indonesia.

Kegiatan mentoring yang dilaksanakan secara offline ini dipimpin oleh dua tokoh bisnis, yakni Jaya Setiabudi, founder Yukbisnis dan Gazan Azka Ghafara, founder dan CEO ZANANA. Mereka berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam membangun bisnis yang sukses.

Baca juga : Pegadaian Impact Festival, Dorong UMKM Naik Kelas

Maryono menambahkan Gadepreneur merupakan salah satu bentuk konsisten PT Pegadaian atas kepedulian kepada para Pelaku UMKM yang sudah menjadi nasabah.

“Ini merupakan bentuk konsistensi dan komitmen kami untuk UMKM yang sudah menjadi nasabah Pegadaian, sehingga dapat mengembangkan usahanya melalui program monitoring yang intensif. Pedagaian tidak hanya profit oriented, tapi kami pun peduli atas keberlangsungan usaha dari para nasabah kami,” ujarnya.

PT Pegadaian menyediakan beragam layanan produk yang dapat digunakan UMKM. Produk layanan pembiayaan modal usaha di antaranya Gadai berbasis angsuran, KUR Syariah, KUPEDES, dan pembiayaan pembelian kendaraan.

Bagi UMKM yang ingin melakukan investasi, terdapat pilihan instrumen investasi yang dapat menjadi pilihan yaitu invetasi emas, dengan
dua layanan produk yang bisa digunakan yaitu cicil emas dan tabungan emas pegadaian.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner