Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
OTORITAS Spanyol mengimbau lebih dari 160.000 orang di dekat Barcelona untuk tetap berada di dalam ruangan selama hampir tujuh jam, Sabtu. Himbauan itu setelah kebakaran di sebuah gudang industri melepaskan awan beracun klorin ke area yang luas.
Kebakaran tersebut terjadi pada Sabtu dini hari di kota pesisir Vilanova i la Geltrú, yang terletak di selatan Barcelona, di sebuah gudang yang menyimpan produk pembersih kolam renang, menurut layanan pemadam kebakaran regional.
Layanan perlindungan sipil memerintahkan warga untuk tetap berada di dalam rumah dan menutup jendela, sebelum akhirnya mencabut pembatasan sekitar tengah hari.
“Penguncian kini dicabut,” kata Menteri Dalam Negeri Catalonia, Nuria Parlon, dalam konferensi pers tak lama setelah pukul 12:15 siang waktu setempat (10:15 GMT).
Karena beberapa partikel berbahaya masih bisa bertahan di udara, ia mengimbau anak-anak dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu untuk tetap berada di dalam rumah, serta menyarankan agar masyarakat tidak berolahraga di luar ruangan untuk sementara waktu.
Pemadam kebakaran juga mengimbau warga agar tetap waspada, karena perintah berlindung di tempat bisa saja kembali diumumkan di area tertentu, tergantung pada arah angin dan pergerakan awan beracun tersebut.
Wilayah yang berisiko mencakup lima distrik lokal di sepanjang pantai, mulai dari Vilanova i la Geltrú hingga desa Calafell, dekat Tarragona.
"Tidak ada korban jiwa," kata dinas pemadam kebakaran di platform X pada Sabtu pagi, seraya menambahkan bahwa mereka telah mengerahkan sejumlah besar unit untuk mengendalikan api.
Mereka mengatakan sedang “memantau kolom gas yang disebabkan oleh kebakaran tersebut untuk mendeteksi perubahan dan tingkat toksisitasnya.”
Pihak berwenang menutup jalan-jalan di sekitar lokasi dan menutup stasiun kereta guna mencegah masyarakat mendekati area terdampak.
“Sangat sulit bagi klorin untuk terbakar, tetapi ketika itu terjadi, sangat sulit untuk memadamkannya,” kata pemilik gudang, Jorge Viñuales Alonso, kepada stasiun radio lokal Rac1.
Ia mengatakan penyebab kebakaran mungkin adalah baterai lithium.
Wali Kota Vilanova, Juan Luis Ruiz Lopez, mengatakan kepada televisi publik TVE bahwa pihak berwenang berharap, dengan api yang mulai padam, “awan beracun ini akan mulai menghilang dan kami bisa mencabut langkah-langkah yang saat ini diberlakukan.” (AFP/Z-2)
Uni Eropa mengirimkan dua pesawat pemadam kebakaran ke Spanyol untuk membantu memadamkan kebakaran hutan.
Badan Keamanan dan Situasi Darurat Wilayah Otonomi Madrid menyatakan 180 orang dievakuasi akibat kebakaran hutan tersebut.
Lebih dari seribu orang dievakuasi di Spanyol akibat kebakaran hutan yang terus meluas.
Pemerintah Kota Jumilla di Spanyol melarang umat Muslim menggunakan fasilitas umum untuk Idul Fitri dan Idul Adha. Kebijakan ini menuai kecaman luas.
Jerman dan Spanyol mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, meskibelum cukup mengatasi krisis.
Fosil di Gran Dolina ungkap balita Homo antecessor dipenggal dan dimakan 850.000 tahun lalu, bukti kanibalisme tertua di Eropa.
Kepala Balai POM Banyumas Winanto menyatakan bahwa dari 15 sampel makanan yang diuji menggunakan rapid test, empat di antaranya terbukti positif mengandung zat berbahaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved