Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Brasil Janji Balas AS jika Naikkan Pajak Barang Impor

Wisnu Arto Subari
02/2/2025 15:56
Brasil Janji Balas AS jika Naikkan Pajak Barang Impor
Luiz Inacio Lula da Silva.(Al-Jazeera)

BRASIL membalas ancaman Presiden Ameriksa Serikat (AS) Donald Trump untuk menaikkan tarif. Katanya, jika Trump melakukannya, ia akan membalasnya dengan api.

"Sangat sederhana. Jika dia mengenakan pajak pada produk Brasil, Brasil akan membalasnya dengan mengenakan pajak pada produk yang diekspor dari Amerika Serikat," kata Presiden Luiz Inacio Lula da Silva dalam konferensi pers pada Kamis (30/1) di ibu kota Brasilia.

Lula juga menekankan bahwa Brasil mengupayakan hubungan saling menghormati dengan AS. Ia menyatakan keinginannya untuk meningkatkan hubungan sambil memperkuat hubungan dagang dengan mitra dagang terbesar kedua Brasil setelah Tiongkok.

"Saya ingin menghormati Amerika Serikat dan Trump menghormati Brasil. Itu saja," katanya.

Mengenai janji Trump untuk menjadikan Greenland bagian dari AS dan merebut kembali Terusan Panama, Lula mengatakan presiden hanya perlu menghormati kedaulatan negara lain.

Lula juga menyoroti ancaman global terhadap demokrasi.

"Bagi saya, demokrasi adalah hal terpenting dalam kemanusiaan saat ini. Kita harus menjaga demokrasi tetap berjalan atau kita akan memiliki negara yang lebih otoriter daripada Hitler dan fasisme."

Beberapa bulan sebelum Brasil menjadi tuan rumah konferensi iklim PBB COP30 November ini, Lula mengecam keputusan Trump menarik diri dari perjanjian iklim Paris sebagai langkah mundur bagi peradaban manusia.

Brasil adalah salah satu negara yang diancam Trump dengan tarif yang lebih tinggi sejak ia kembali ke Gedung Putih bersama dengan Tiongkok, Meksiko, Kanada, dan negara-negara lain. (Yeni Safak/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik