Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump menandatangani perintah eksekutif pada Rabu (29/1) untuk memerangi anti-Semitisme dan berjanji mendeportasi mahasiswa non-warga negara serta orang lain yang mengambil bagian dalam protes pro-Palestina.
Lembar fakta pada perintah tersebut menjanjikan tindakan segera oleh Departemen Kehakiman untuk mengadili ancaman teroris, pembakaran, vandalisme dan kekerasan terhadap orang Yahudi Amerika serta mengerahkan semua sumber daya federal untuk memerangi peningkatan antisemitisme di kampus dan jalan-jalan sejak 7 Oktober 2023.
"Kepada semua penduduk asing yang bergabung dalam protes pro-jihadis, kami memberi tahu Anda; mulai tahun 2025, kami akan menemukan Anda, dan kami akan mendeportasi Anda," kata Trump dalam lembar fakta tersebut seperti dilansir TRT World, Kamis (30/1).
"Saya juga akan segera membatalkan visa pelajar semua simpatisan Hamas di kampus-kampus, yang telah dipenuhi dengan radikalisme yang belum pernah terjadi sebelumnya," tambah pernyataan tersebut.
Sejak perang Israel di Gaza pada 7 Oktober 2023 menyebabkan protes pro-Palestina selama beberapa bulan yang mengguncang kampus-kampus AS, dengan kelompok hak-hak sipil mendokumentasikan meningkatnya insiden anti-Semit, anti-Arab dan anti-Muslim.
Perintah tersebut mengharuskan para pemimpin lembaga dan departemen untuk memberikan rekomendasi kepada Gedung Putih dalam waktu 60 hari mengenai semua tindakan hukum pidana dan perdata yang dapat digunakan untuk memerangi anti-Semitisme dan akan menuntut pemindahan penduduk asing yang melanggar hukum AS.
Tidak dapat diberlakukan
Lembar fakta tersebut mengatakan para pengunjuk rasa terlibat dalam vandalisme dan intimidasi pro-Hamas, menghalangi siswa Yahudi menghadiri kelas dan menyerang jemaat di sinagoge, serta merusak monumen dan patung AS.
Banyak pengunjuk rasa pro-Palestina membantah mendukung Hamas atau terlibat dalam tindakan anti-Semit. Mereka mengaku berdemonstrasi menentang serangan militer Israel di Gaza, di mana otoritas kesehatan mengatakan lebih dari 47.000 orang telah tewas.
Kelompok advokasi muslim yang besar, Dewan Hubungan Amerika-Islam menuduh pemerintahan Trump melakukan serangan terhadap kebebasan berbicara dan kemanusiaan Palestina dengan kedok memerangi antisemitisme dan menggambarkan perintah itu sebagai hal yang tidak jujur, terlalu luas dan tidak dapat dilaksanakan.
Selama kampanye pemilihannya tahun 2024, Trump berjanji akan mendeportasi mereka yang disebutnya sebagai mahasiswa pro-Hamas di Amerika Serikat. (Fer/P-3)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dapat mengakhiri perang dengan Rusia dalam waktu singkat jika ia menghendakinya.
PERTEMUAN Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di KTT Alaska pada Jumat (15/8) memiliki sejumlah arti.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump akan membentuk satuan tugas Olimpiade di Gedung Putih.
DALAM waktu hanya enam bulan sejak kembali menjabat, Presiden Donald Trump telah mengguncang sistem perdagangan global dan memutar balik kebijakan.
AMERIKA Serikat (AS) dan Rusia kembali berada di titik paling berbahaya sejak Perang Dingin.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa dirinya telah memerintahkan dua kapal selam nuklir untuk dikerahkan ke wilayah yang tepat.
Di momen tersebut, Trump juga menyinggung soal surga. Dia menyebut keinginannya untuk bisa masuk ke sana jika berhasil membawa perdamaian di Eropa Timur.
Pada akhir 1990-an, dia menilai ada perbedaan antara percaya kepada Tuhan dan agama yang terorganisasi.
Dalam wawancara terbaru dari penjara, Ghislaine Maxwell membantah keterlibatan Donald Trump dan Bill Clinton dalam kasus Jeffrey Epstein.
AS memperluas upaya untuk menghambat Pengadilan Pidana Internasional atas penuntutannya terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Bagi Putin, tidak ada alasan untuk mengalah.
Trofi Piala Dunia Antarklub yang ada di Ruang Oval merupakan versi ketiga diberikan sebagai pengakuan atas kesuksesan penyelenggaraan turnamen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved