Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Bom 907 Kg dari AS Dikirim ke Israel

Media Indonesia
26/1/2025 16:10
Bom 907 Kg dari AS Dikirim ke Israel
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, Januari 2025.(Angelina Katsanis/ AFP)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donald Trump, memastikan, pada Sabtu (25/1) waktu setempat, bahwa banyak pesanan dari Israel tetapi belum dikirim di masa pemerintahan Presiden Biden. Pesanan yang juga telah dibayar oleh Israel itu kini sedang dalam pengiriman.

 

Barang yang dikirim AS ke Israel itu termasuk 1.800 bom MK-84 seberat 2.000 pon (sekitar 907 kg) yang sebelumnya tertunda selama berbulan-bulan. Pernyataan Trump di media sosial Truth Social muncul setelah keputusan Pentagon untuk mencabut penangguhan pengiriman amunisi yang diberlakukan sejak Mei 2024 oleh pemerintahan Biden.

 

Situs web Amerika Serikat, Axios melaporkan pencabutan embargo pengiriman senjata ke Israel itu telah diberitahukan oleh Pentagon kepada negara sekutu dekatnya itu pada Jumat (25/1). Bom seberat 2.000 pon itu sebelumnya disimpan di AS dan diperkirakan akan dikirimkan dalam beberapa hari mendatang.

 

Penangguhan pengiriman bom AS ke Israel itu diberlakukan oleh Biden sebagai bentuk protes terhadap aksi militer Israel di kota Rafah, Jalur Gaza bagian selatan, Palestina. Keputusan Biden itu memicu salah satu krisis paling signifikan dalam hubungan AS-Israel selama serangan Israel terhadap wilayah tersebut.

 

Kepala Otoritas Israel, Benjamin Netanyahu, memanfaatkan penundaan tersebut sebagai alat politik dengan menggalang dukungan dari anggota parlemen Republik AS yang mengkritik sikap Biden, meskipun penundaan itu diberlakukan karena kekhawatiran terhadap potensi korban sipil di Gaza. Genosida Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 47.000 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak. (Ant/M-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti
Berita Lainnya