Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Qatar Lanjutkan Mediasi Gencatan Senjata di Gaza

Ferdian Ananda Majni
08/12/2024 10:47
Qatar Lanjutkan Mediasi Gencatan Senjata di Gaza
Map ga(DOK BBC)

QATAR telah berkomitmen kembali pada perannya untuk memediasi negosiasi gencatan senjata di Gaza. Upaya itu disampaikan oleh Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani saat pembukaan Forum Doha ke-22.

Langkah tersebut dilakukan Qatar setelah menunda jadwal mediasi hampir sebulan yang lalu, dengan alasan kurangnya keseriusan dari pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi

Dalam pidatonya, Al Thani menekankan keputusan Qatar untuk kembali memasuki perundingan didorong oleh momentum baru dalam negosiasi, khususnya setelah terpilihnya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Al Thani menilai krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza memiliki dampak ke negara tetangga seperti Libanon dan Suriah. "Tindakan mendesak untuk mengakhiri penderitaan rakyat di Gaza," kata Al Thani seperti dilansir TRT World, Minggu (8/12).

Sementara itu, sumber yang dekat dengan Hamas menyebut pembicaraan di Gaza kemungkinan akan dilanjutkan minggu depan.

“Berdasarkan kontak dengan para mediator, kami memperkirakan babak baru perundingan akan dimulai di Kairo, kemungkinan besar minggu ini, untuk membahas gagasan dan proposal mengenai gencatan senjata dan pertukaran tahanan,” kata sumber yang dekat dengan delegasi Hamas.

“Partai-partai Mesir, Qatar, Turki, dan lainnya melakukan upaya terpuji untuk menghentikan perang dan pembantaian Israel,” tambah sumber itu.

Qatar telah menjadi penengah dalam perundingan gencatan senjata selama berbulan-bulan bersama Amerika Serikat dan Mesir, namun bulan lalu Qatar mengumumkan penghentian upaya tersebut

Qatar mengatakan bahwa Israel dan Hamas perlu menunjukkan kesediaan dan keseriusan mereka dalam hal tersebut. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya