Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

DK PBB Serukan Peningkatan Distribusi Bantuan ke Gaza

Ferdian Ananda Majni
19/11/2024 12:09
DK PBB Serukan Peningkatan Distribusi Bantuan ke Gaza
Ilustrasi.(DOK UNRWA)

ANGGOTA Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menyerukan peningkatan pengiriman bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan di Gaza, Palestina.

Mereka juga memperingatkan bahwa situasi di kawasan tersebut semakin mengkhawatirkan.

Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy mengatakan perlu ada peningkatan bantuan yang sangat signifikan ke Gaza, di mana sebagian besar penduduknya telah mengungsi dan lebih dari 43.922 warga Palestina telah tewas dalam serangan Israel

"Situasinya sangat buruk dan sejujurnya di luar pemahaman dan keadaannya semakin buruk. Musim dingin telah tiba. Kelaparan akan segera terjadi dan 400 hari setelah perang ini, sungguh tidak dapat diterima karena semakin sulit untuk mengirimkan bantuan ke Gaza," kata Lammy.

Perang tersebut meletus setelah kelompok Hamas menyerang Israel pada Oktober tahun lalu, menewaskan 1.200 orang dan menyandera lebih dari 250 orang.

Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield mengatakan kepada Dewan Keamanan bahwa negaranya mengamati dengan cermat tindakan Israel dalam menangani situasi di Palestina.

"Israel juga harus segera mengambil langkah tambahan untuk meringankan bencana situasi kemanusiaan di Gaza," ujarnya.

Pemerintahan Presiden Joe Biden menyampaikan bahwa Israel tidak menghalangi bantuan ke Gaza sehingga dianggap tidak melanggar hukum AS. Meskipun Washington mengakui situasi kemanusiaan di wilayah kantong Palestina masih sangat buruk.

Penilaian tersebut muncul setelah AS  memberikan Israel daftar langkah-langkah yang harus diambil dalam waktu 30 hari untuk mengatasi situasi yang memburuk di Gaza.

AS juga memperingatkan bahwa kegagalan untuk melakukan hal tersebut mungkin mempunyai konsekuensi terhadap bantuan militer ke Israel.

Thomas-Greenfield mengatakan Israel sedang berupaya menerapkan 12 dari 15 langkah tersebut.

"Kita perlu melihat semua langkah dilaksanakan dan dipertahankan sepenuhnya dan kita perlu melihat perbaikan nyata dalam situasi kemanusiaan di lapangan,” katanya.

Duta besar Israel untuk PBB, Danny Danon mengatakan Israel telah memfasilitasi masuknya ratusan truk bantuan setiap minggunya. Namun ada hambatan dari lembaga bantuan dalam mengumpulkan bantuan tersebut.

“PBB tidak hanya harus meningkatkan kewajiban distribusi bantuannya, namun fokusnya juga harus beralih pada pembajakan bantuan kemanusiaan yang terus menerus dilakukan Hamas,” kata Danon.

Dua badan bantuan PBB mengatakan bahwa hampir 100 truk yang membawa makanan untuk warga Palestina dijarah pada 16 November setelah memasuki Gaza.

Koordinator PBB untuk proses perdamaian Timur Tengah, Tor Wennesland mengatakan lembaga-lembaga kemanusiaan menghadapi medan operasional yang menantang dan berbahaya di Gaza serta pembatasan akses yang menghambat pekerjaan mereka.

"Situasi kemanusiaan di Gaza, saat musim dingin merupakan bencana besar, khususnya perkembangan di bagian utara Gaza karena perpindahan penduduk dalam skala besar dan kehancuran total," sebutnya.

"Kondisi saat ini termasuk yang terburuk yang pernah kita lihat sepanjang perang dan belum akan membaik," pungkasnya. (Alarabiya/Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya